Perbedaan tingkat penyesuaian diri pada pensiunan PNS guru pria dan wanita di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung

Rachmawati, Syifa (2011) Perbedaan tingkat penyesuaian diri pada pensiunan PNS guru pria dan wanita di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (153kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (184kB) | Preview
	Text (BAB I - BAB IV) 4_bab1sd4.pdf Restricted to Registered users only Download (789kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 5_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB)

Abstract

Pensiun merupakan salah satu kejadian yang bermakna dalam kehidupan individu yang bekerja, juga masa transisi dari usia dewasa ke usia lanjut. Pensiun juga berarti berakhirnya masa kerja secara formal dan mulainya suatu peran baru. Oleh karena itu seorang individu yang telah memasuki masa pensiun dituntut untuk dapat menyesuaikan diri. Namun terkadang ada perbedaan tingkat penyesuaian diri antara pria dan wanita setelah memasuki masa pensiun. Seperti pensiunan guru di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung, sebagaimana yang tampak adalah adanya perbedaan tingkat penyesuaian diri antara pria dan wanita setelah memasuki masa pensiun yang disebabkan oleh pandangan dan tuntutan dari lingkungannya dimana profesi guru adalah pekerjaan yang paling baik dan disegani, karena mayoritas matapencaharian penduduk di Kecamatan Ciparay adalah buruh dan petani. Bertolak dari fenomena tersebut tampak menarik untuk dijadikan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah mencoba mencari penjelasan melalui data empiric mengenai perbedaan tingkat penyesuaian diri pada pensiunan PNS guru pria dan wanita di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. Hipotesis penelitian yang diajukan adalah bila dampak setelah pensiun pada pensiunan pria positif maka akan tinggi juga tingkat penyesuaian dirinya, begitu juga dengan wanita. Sebaliknya apabila dampak setelah pensiun itu negatif maka semakin rendah pula tingkat penyesuaian dirinya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode komparatif, yang dimaksudkan untuk membandingkan penyesuaian diri pada pensiunan PNS guru pria dan wanita di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung dan menggunakan subjek penelitian sebanyak 23 pensiunan. Pengumpulan data yang dilakukan dengan menggunakan alat ukur skala penyesuaian diri pada masa pensiun yang disusun berdasarkan teori penyesuaian diri pada masa pensiun yang dikemukakan Turner & Helms. Alat ukur ini berjumlah 54 item. Data yang diperoleh dari hasil penelitian ini merupakan data ordinal untuk penyesuaian diri pada masa pensiun, untuk mencari validitas dan reliabilitas penyesuaian diri. Berdasarkan pengolahan data diperoleh hasil berdasarkan perhitungan yang diperoleh dengan derajat kepercayaan sebesar 95% (α = 0,05) diketahui bahwa p < α. Hal ini memiliki arti bahwa Ho ditolak dan H1 diterima, sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat perbedaan tingkat penyesuaian diri pada masa pensiun antara pensiunan PNS Guru pria dan wanita di Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung.

Actions (login required)

View Item