Suami isteri tidak memiliki anak (Childfree) perspektif Maqashid Syariah

Mufti, Ahmad (2024) Suami isteri tidak memiliki anak (Childfree) perspektif Maqashid Syariah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (637kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (465kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_Daftar Isi.pdf

Download (482kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_Bab 1.pdf

Download (673kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (855kB)
[img] Text (BAB III)
6_Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (619kB)
[img] Text (BAB IV)
7_Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (740kB)
[img] Text (BAB V)
8_Bab 5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (555kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (597kB)

Abstract

Pernikahan adalah salah satu ibadah yang dianjurkan oleh agama Islam guna menghindari dari perzinahan dan salah satu untuk menyempurnakan ibadah. Begitu juga dengan kehadirannya anak, dalam rumah tangga menjadi sebuah amanah dan anugerah dari Allah Swt. Zaman yang semakin modern ini memunculkan pemikiran manusia yang kian berkembang pesat. Dari hal tersebut muncullah tren childfree. Konsep ini telah menjadi salah satu jalan hidup oleh pasangan baik di seluruh dunia khususnya pada masyarakat Indonesia. Pilihan hidup ini tentunya menuai pro dan kontra dikalangan masyarakat, dengan melihat beberapa pandangan para ulama terkait fenomeena tersebut.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep childfree atau suami isteri yang memilih untuk rumah tangganya tanpa kehadiran anak, fenomena childfree di Indonesia, faktor-faktor yang mengakibatkan pasangan suami isteri memilih tidak memiliki anak dan tinjauan perspektif maqashid syariah terkait fenomena childfree tersebut. Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dan pendekatannya menggunakan pendekatan deskriptif dengan karakteristik kajiannya berupa librari research (penelitian pustaka), yang mengambil sumber data berupa literatur-literatur ilmiah.Hasil penelitian menunjukkan bahwa childfree dapat digambarkan dengan adanya kesepakatan menolak kelahiran atau adanya anak, baik sebelum anak potensial ada ataupun setelahnya, ini merupakan istilah yang digunakan bagi beberapa orang yang enggan adanya anak tanpa adanya gangguan alat reproduksi dan tanpa alasan kesehatan, fenomena chidlfree ini dipublikasikan secara terang�terangan oleh salah seorang influencer yaitu Gita Savitri, sehingga memunculkan beberapa kontroversi dikalangan netizen Indonesia. Fenomena childfreebertentangan dengan kaidah maqashid syariah yaitu hifz al din (menjaga agama) yang mana merupakan cara untuk menjaga eksistensi agama Islam dimuka bumi ini adalah dengan adanya manusia yang terus berproduksi. Selanjutnya fenomena ini bertentangan juga dengan kaidah hifz al nasl (menjaga keturunan), karena tujuan pernikahan adalah menjaga dan memelihara keberlangsungan manusia, melahirkan keturunan yang saleh dan untuk membanggakan Nabi dengan banyak umatnya dihari nanti.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: chidlfree; maqashid syariah;
Subjects: Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah
Depositing User: Ahmad Mufti
Date Deposited: 15 Oct 2024 03:56
Last Modified: 15 Oct 2024 03:56
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100372

Actions (login required)

View Item View Item