Setiawan, Friska Liesanty and UNSPECIFIED and UNSPECIFIED (2024) Studi mutasi G9053A pada gen ATP6 isolat klinis diabetes mellitus tipe II. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (37kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftar isi.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab 1.pdf Download (90kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (36kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab 3-halaman-1.pdf Restricted to Registered users only Download (95kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (99kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (33kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (130kB) | Request a copy |
Abstract
Diabetes melitus tipe II merupakan penyakit yang disebabkan oleh resistensi insulin dan disfungsi sekresi insulin karena adanya penghambatan dalam produksi ATP. Penurunan produksi ATP akibat gangguan pada fosforilasi oksidatif dapat menyebabkan penurunan fungsi kerja mitokondria. Sistem fosforilasi oksidatif di dalam mitokondria berperan penting dalam sekresi insulin maka kerusakan pada mitokondria menyebabkan efek berkelanjutan yang tidak normal. Terdapat mutasi G9053A pada isolat klinis yang diperoleh menggunakan metode qPCR, dengan data berupa nilai Cq. Penelitian ini bertujuan untuk menkonfirmasi data hasil qPCR tersebut menggunakan PCR konvensional. Dilakukan Identifikasi mutasi pada mtDNA secara in vitro menggunakan metode Polymerase Chain Reaction (PCR), hasil PCR kemudian disekuensing dengan hasil berupa urutan nukleotida pada Gen ATP6. Hasil analisis in silico yang diperoleh pada sampel B46 terdeteksi mutasi pada titik G9053A yang menunjukkan perubahan urutan nukleotida pada basa Guanin (G) menjadi Adenin (A), dan pada sampel B56 tidak terdeteksi mutasi pada titik G9053A. Hasil sekuensing yang diperoleh dari dua sampel tersebut dapat mengkonfirmasi data hasil mutasi dari qPCR mengenai titik G9053A
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Additional Information: | hanya di izinkan upload halaman awal saja |
Uncontrolled Keywords: | Mitokondria; ATP6 ; mutasi ; PCR; diabetes melitus tipe II |
Subjects: | Biochemistry > Biochemical Genetics |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Friska Liesanty Setiawan |
Date Deposited: | 21 Oct 2024 07:57 |
Last Modified: | 22 Oct 2024 00:22 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100619 |
Actions (login required)
View Item |