Struktur komunitas plankton di Situ Bagendit Kabupaten Garut Jawa barat

Kharessa, Ageng Ingparas (2012) Struktur komunitas plankton di Situ Bagendit Kabupaten Garut Jawa barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpusaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img] Text (LAMPIRAN)
10_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB)

Abstract

Situ Bagendit terletak di Kabupaten Garut Provinsi Jawa Barat Perairan Situ Bagendit dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai macam aktivitas seperti pariwisata, pertanian, dan perikanan Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang struktur komunitas plankton yang meliputi kepadatan, keanekaragaman dan dominansi serta pengaruh sifat fisik dan kimiawi perairan Situ Bagendit terhadap keanekaragaman plankton Penelitian dilakukan menggunakan metode survei dengan penentuan area sampling melalui metode Purpossive Random Sampling, yaitu dengan melakukan sebanyak tiga kali sampling pada lima stasiun pengamatan yang ditentukan berdasarkan faktor lingkungan dan tata guna lahan. Stasiun pengamatan tersebut yaitu inlet, outlet, bagian tengah, daerah persawahan, dan daerah pariwisata Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan rumus kepadatan plankton, indeks dominansi Simpson, dan indeks keanekaragaman Simpson Hasil penelitian menunjukan bahwa komunitas plankton di Situ Bagendit terdiri dari 7 kelas fitoplankton yang terbagı dalam 36 genus dan 6 kelas zooplankton yang terbagi dalam 26 genus Kelimpahan terbesar dari fitoplankton adalah kelas Chlorophyceae (12262 ind/L) dengan genus yang paling dominan yaitu Pandorina sedangkan dari zooplankton adalah kelas Crustaceae (7695 ind/L.) dengan genus yang paling dominan yaitu Naupli Nilai indeks dominansi fitoplankton berada pada kisaran 0,459-0,727 dengan rata-rata 0,575 sedangkan dominansi zooplankton berada pada kisaran 0,233-0,279 dengan rata-rata 0,255 Nilai indeks keanekaragaman fitoplankton berada pada kisaran 0,273-0,541 dengan rata-rata 0,425 sedangkan keanekaragaman zooplankton berada pada kisaran 0,721-0,767 dengan rata-rata 0,745. Nilai indeks dominansi plankton berada pada kisaran 0,240-0,363 dengan rata-rata 0,297 artinya termasuk kedalam kisaran rendah sedangkan untuk nilai Indeks keanekaragaman plankton berada pada kisaran 0,637-0,760 dengan rata- rata 0,73 artinya berada dalam keadaan ekosistem stabil dan baik untuk mendukung kehidupan plankton.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Situ Bagendit; Plankton; Keanekaragaman; Struktur Komunitas
Subjects: Physiology > Tissue Biology and Regional Physiology
Ecology > Ecological Communities
Divisions: Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Biologi
Depositing User: PKL1 Uninus
Date Deposited: 23 Oct 2024 03:30
Last Modified: 23 Oct 2024 03:30
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/100635

Actions (login required)

View Item View Item