Sanksi tindak pidana pencurian perspektif hukum pidana Islam dalam studi putusan nomor 41/pid.C/2023/PN/Kis

Lubis, Nur Aida Hannum (2024) Sanksi tindak pidana pencurian perspektif hukum pidana Islam dalam studi putusan nomor 41/pid.C/2023/PN/Kis. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

	Text (COVER) 1_cover.pdf Restricted to Registered users only Download (131kB) | Request a copy
	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (167kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR ISI) 3_daftar isi.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB) | Request a copy
	Text (BAB 1) 4_bab1.pdf Restricted to Registered users only Download (306kB) | Request a copy
	Text (BAB 2) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (602kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (235kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (337kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (144kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (191kB) | Request a copy

Abstract

Pencurian adalah suatu perbuatan yang tujuannya untuk mengambil barang atau harta yang milik orang lain secara sembunyi-sembunyi. Terdapat salah satu putusan pengadilan negeri No 41/pid.C/2023/PN/Kis, Pada hari Selasa tanggal 25 Juli 2023 sekiranya pukul 15.00 wib Terdakwa mengambil Brondolan sebanyak 10 (sepuluh) kilogram milik PTPN III kebun Rambutan di areal Perkebunan PTPN III. Hukum pada Agama Islam gunanya untuk mampu memberikan kemashlahatan serta keadilan juga kesejahteraan umat manusia agar dapat merasakan keahagiaan akhirat kelak, Islam juga mengatur perlindungan barang atau harta kepemilikan. Jumlah batasan uang yang ada di KUHP sudah tidak sesuai lagi, terakhir diperbarui yaitu pada tahun 1960. Maka dari itu Mahkamah Agung mengeluarkan PERMA No. 2 Tahun 2012 yang berisi tentang Penyesuaian Batasan Tindak Pidana Ringan dan juga jumlah denda dalam KUHP. Awalnya PERMA yang berisi 5 pasal ini Cuma mengatur tentang penyesuaian jumlah uang yang ada pada pasal di KUHP. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pertimbangan hukum hakim tentang tindak pidana pencurian dalam putusan nomor 41/pid.C/2023/PN/Kis, Demikian juga untuk mengetahui unsur-unsur tindak pidana pencurian dalam Hukum Pidana Islam dan juga untuk mengetahui efektivitas tentang sanksi tindak pidana pencurian dalam putusan nomor 41/pid.C/2023/PN/Kis menurut Hukum Pidana Islam. Kerangka berpikir yang digunakan pada penelitian ini yakni dengan menggunakan teori absolute, teori relative, serta analisis Hukum Pidana Islam dalam Putusan Nomor : 41/pid.C/2023/PN/Kis. Dalam penelitian ini, metode yang digunakan adalah metode Yuridis Normatif. Dengan menggunakan sumber-sumber baik data primer seperti undang-undang dan data sekunder seperti jurnal, peneliti menganalisis data dengan memilah informasi yang dapat digunakan. Pertimbangan hakim dalam putusan Pengadilan Negeri Ngawi Nomor 41/pid.C/2023/PN/Kis sudah sesuai dengan putusan Hakim, Namun jika ditinjau dari Peraturan Mahkamah Agung Nomor 2 tahun 2012 tentang penyesuaian batasan tindak pidana ringan dan jumlah denda dalam KUHP itu belum sesuai, Unsur-unsur Tindak Pidana Pencurian dalam Hukum Pidana Islam yaitu Unsur formal, unsur materil, dan unsur moral. Hukuman bagi pencurian ringan adalah tidak dipotong tangan dalam hukum pidana Islam jika tidak mencapai batas nasab pencurian. Untuk terlaksananya hukuman potong tangan adalah harta yang dicuri harus mencapai nisabnya. Jumhur ulama telah sepakat adanya nisab pencurian. Tetapi mereka berbeda pendapat dalam menetapkan kadarnya. Menurut imam Syafi’i kadarnya adalah seperempat dinar. Apabila yang dicuri tersebut bukan emas atau perak, maka menurut Imam Malik kadarnya disesuaikan harga perak yaitu 3 (tiga) dirham. Hukuman ta’zir yang dijatuhkan kepada pelaku pencurian yang mencuri dibawah batas nishab adalah hukuman kurungan dan hukuman denda.

Actions (login required)

View Item