Penerapan model pembelajaran Problem Posing untuk meningkatkan pemahaman matematis siswa: Penelitian tindakan kelas di kelas IV MI Nurul Yakin Kabupaten Bandung

Putriana, Neng Nurci (2020) Penerapan model pembelajaran Problem Posing untuk meningkatkan pemahaman matematis siswa: Penelitian tindakan kelas di kelas IV MI Nurul Yakin Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (33kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (327kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR)
3_daftarisi.pdf

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (173kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (322kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (31kB) | Request a copy

Abstract

INDONESIA: Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan yang terdapat pada rata-rata pemahaman matematis siswa di kelas IV MI Nurul Yakin Kabupaten Bandung yang masih kurang dalam standar KKM 65. Model pembelajaran yang digunakan sebelumnya lebih berpusat kepada guru dan cenderung membuat siswa menjadi pasif selama proses pembelajaran. Hal tersebut menyebabkan pemahaman matematis siswa masih kurang. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui kemampuan pemahaman matematis siswa sebelum menggunakan model pembelajaran problem posing, mengetahui proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran problem posing, untuk mengetahui kemampuan pemahaman matematis siswa setelah menggunakan model pembelajaran problem posing. Problem posing adalah suatu model pembelajaran yang menugaskan siswa untuk membuat soal berdasarkan topik yang sedang dipelajari serta dilengkapi jawaban dari soal tersebut, sehingga siswa mampu memperoleh pemahaman yang lebih mendalam lagi. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas IV MI Nurul Yakin yang berjumlah 25 orang. Metode penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan melalui dua siklus dan pada setiap siklusnya terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes, observasi, dan wawancara. Dilengkapi dengan instrument seperti RPP, lembar evaluasi, lembar observasi guru dan siswa. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa 1) kemampuan pemahaman matematis siswa sebelum menggunakan model pembelajaran problem posing memperoleh nilai rata-rata sebesar 52,44 dengan ketuntasan belajar sebesar 32%. 2) Keterlaksanaan proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran problem posing sudah memasuki kriteria “sangat baik” ditunjukkan dengan peningkatan persentase aktivitas guru dan siswa yang mengalami peningkatan. Pada siklus I, hasil observasi aktivitas guru mencapai 88% dan aktivitas siswa 87,5%. Pada siklus II, hasil observasi aktivitas guru mencapai 92,5% dan aktivitas siswa mencapai 91%. 3) Hasil kemampuan pemahaman matematis siswa setelah menggunakan model pembelajaran problem posing mengalami peningkatan pada setiap siklusnya. Pada siklus I rata-rata hasil kemampuan pemahaman matematis siswa sebesar 66,34 dengan persentase ketuntasan belajar siswa 68% dengan kriteria “sedang”. Pada siklus II rata-rata hasil kemampuan pemahaman matematis siswa sebesar 78,24 dengan persentase ketuntasan belajar siswa 88% dengan kriteria “sangat baik”. Dengan demikian, Penelitian Tindakan Kelas telah terlaksana dengan tujuan yang diharapkan yaitu dapat meningkatkan kemampuan pemahaman matematis siswa di kelas IV MI Nurul Yakin Kabupaten Bandung. ENGLISH: This research was motivated by the problem that raised on the average students’ mathematical comprehension in class IV MI Nurul Yakin Bandung which is still less than the standard of minimum completeness of mastery (65). The learning model that has been used previously is more focus on the teacher and it made the students passive while the learning process. Therefore, it caused students’ mathematical comprehension is still lacking. The aims of this research are to determine the ability of students’ mathematical comprehension before using the problem posing learning model, to determine the learning process uses problem posing learning model, to determine the ability of students’ mathematical comprehension after using the problem posing learning model. Problem posing is the learning model that assigns the students to make a question based on the topic which is being learned and its answer. So that, the students are able to understand more deeply. The population of this research were students of class IV MI Nurul Yakin totaling 25 people. This research used class action research (CAR) and went through two cycles. On each cycles consisted of planning, observation and reflection. The data collection of this research used test, observation and interview. It was also completed by the instrument such as lesson plan, evaluation sheet and observation sheet of teacher and students. Based on the result, it can be concluded that 1) The ability of students’ mathematical comprehension before using the problem posing learning model obtained an average score 52,44 with completeness studied 32%. 2) The compliance of learning process by using problem posing learning model was categorized very good shown by an increase in the percentage of teacher and students’ activity. In the first cycle, the result of observation showed teacher’s activity reached 88% and students’ activity reached 87,5%. In the second cycle, the result of observation showed teacher’s activity reached 92,5% and students’ activity reached 91%. 3) The result of students’ ability in mathematical comprehension after using the problem posing learning model is increased on each cycle. In the first cycle, the average result of the students’ mathematical comprehension ability is 66,34 with completeness studied 68% in ‘fair’ category. In the second cycle, the average result of the students’ mathematical comprehension ability is 78,24 in ‘very good’ category. Therefore, the class action research has been conducted was done with the expected purpose. Namely, to improve students’ mathematical comprehension in class IV MI Nurul Yakin Bandung.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Model Pembelajaran Problem Posing; Kemampuan Pemahaman Matematis
Subjects: Mathematics > Research Methods of Mathematics
Divisions: Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Program Studi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah
Depositing User: Neng Nurci Putriana
Date Deposited: 02 Dec 2024 06:22
Last Modified: 02 Dec 2024 06:22
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/102110

Actions (login required)

View Item View Item