Perkembangan divisi Fathimiyah dalam organisasi Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI) di Bandung 2000-2023

Azzahra, Rifati Fatimah (2024) Perkembangan divisi Fathimiyah dalam organisasi Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI) di Bandung 2000-2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (196kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (161kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi (2).pdf Download (50kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (518kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (588kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (273kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (430kB) | Request a copy

Abstract

Syiah merupakan sebuah aliran yang ada dalam teologi Islam dan keberadaaanya tidak terbantahkan. Di Indonesia, Syiah yang berkembang yaitu Syiah Imamah yang sekarang di representasikan oleh dua ormas, yaitu Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI), dan Ahlul Bait Indonesia (ABI). Divisi Fathimiyah merupakan salah satu divisi yang ada dalam organisasi Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI). Divisi Fathimiyah berfokus pada pemberdayaan perempuan, namun selain fokusnya pada pemberdayaan perempuan, Fathimiyah juga memiliki kegiatan yang berhubungan dengan sosial masyarakat yang tidak hanya perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk, pertama mengetahui sejarah perkembangan divisi Fathimiyah dalam organisasi Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI). Kedua, untuk mengetahui peran divisi Fathimiyah dalam bidang perempuan dan sosial, karena Fathimiyah merupakan organisasi perempuan yang juga memiliki kegiatan di bidang sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah. Terdapat empat tahapan dalam metode penelitian sejarah, pertama tahapan heuristik (pencarian sumber), kedua tahapan kritik (ekstern dan intern), ketiga tahapan interpretasi (penafsiran data), keempat tahapan historiografi (penulisan sejarah). Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diketahui pertama, divisi Fathimiyah berdiri tidak lama setelah IJABI resmi, dan saat IJABI mulai membentuk stuktur organisasi dan divisi-divisi untuk memudahkan terlaksananya program kerja, disitu Fathimiyah juga terbentuk. Kedua, peran divisi Fathimiyah dalam bidang perempuan yaitu bertujuan untuk pemberdayaan perempuan dengan melakukan berbagai kegiatan, seperti seminar, workshop, diadakan kelas-kelas untuk perempuan, bahkan sampai menangani korban kekerasan. Di bidang sosial Fathimiyah melakukan bakti sosial seperti pengobatan gratis, dan membagikan bingkisan kepada masyarakat yang membutuhkan.

Actions (login required)

View Item