Analisis putusan hakim terhadap perkara izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama: Studi putusan nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt

Salsabila, Syafa Sandana (2024) Analisis putusan hakim terhadap perkara izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama: Studi putusan nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

	Text (COVER) cover.pdf Restricted to Registered users only Download (162kB)
	Text (ABSTRAK) abstrak.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB)
Preview	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI (1) 24.pdf Download (350kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) BAB I.pdf Download (235kB) | Preview
	Text (BAB II) BAB II (1).pdf Restricted to Registered users only Download (573kB)
	Text (BAB III) BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (347kB)
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (27kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB)

Abstract

Dalam Buku II Pedoman Pelaksanaan Tugas dan Administrasi Peradilan Agama menyatakan bahwa suami dalam mengajukan permohonan penetapan izin poligami harus menyertakan harta bersama. Namun latar belakang dari penelitian ini muncul karena adanya penetapan nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt mengenai perkara izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama. Tujuan daripada penelitian ini ialah untuk mengetahui (1) pertimbangan hukum hakim dalam perkara Nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt. mengenai izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama, (2) dasar pertimbangan hukum hakim Pengadilan Agama Garut dalam perkara Nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt. menge-nai izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama, dan (3) akibat hukum dari putusan perkara izin poligami yang tidak menyertakan harta bersama. Dalam penelitian ini menggunakan 3 asas. Asas yang digunakan dalam pe-nelitian ini ialah asas keadilan, asas kepastian hukum dan asas kemanfaatan. ketiga asas tersebut peneliti gunakan sebagai kerangka teori untuk menilai putusan Pengadilan Agama Garut nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt. Metode penelitian yang digunakan dalam melakukan penelitian ini ialah metode kualitatif dan yuridis normatif. Penelitian yuridis normatif yang bersifat kualitatif mengacu pada norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang-undangan. Metode ini berusaha mengumpulkan data atau informasi dari narasum-ber yang berkaitan dengan penelitian dari putusan penetapan nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt. Hasil dari penelitian ini menyatakan bahwa (1) Bahwa penetapan hakim dalam perkara izin yang tidak menyertakan harta bersama poligami nomor 4001/Pdt.G/2023/PA.Grt dikarenakan harta bersama itu dalam pengetahuan dan penguasaan termohon yaitu istri pertama. (2) Hakim mengutamakan prinsip tidak mengabulkan lebih daripada yang digugat oleh penggugat serta prinsip cepat, sederhana dan biaya ringan. (3) Majelis hakim meyakini tidak ada akibat hukum dikarenakan para pihak menolak dan merasa tidak ada maslah terkait harta bersama.

Actions (login required)

View Item