Robana, Robana (2012) Hubungan antara religiusitas dengan kenakalan remaja pada siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Surade Kabupaten Sukabumi. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (141kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (145kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (164kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (350kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (601kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (463kB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (143kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (145kB) |
Abstract
Penelitian ini berawal dari penemuan peneliti mengenai masalah kenakalan remaja pada siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Surade. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru BK dan Wakamad Kesiswaan, terdapat beberapa kasus seperti adanya tawuran, kabur pada saat jam pelajaran, sering kesiangan dan merokok dengan menggunakan seragam sekolah. Padahal Madrasah tersebut sarat dengan muatan Pendidikan Agama Islam. Kadar dan bobotnya lebih banyak dibandingkan dengan Sekolah Menengah Umum yang lainnya. Menurut Dzakiah Drajat bahwa salah satu faktor yang dapat menyebabkan kenakalan remaja adalah kurangnya pendidikan agama Hal ini bertolak belakang dengan sebagian siswa di Madrasah Aliyah, mereka yang sering mendapatkan pelajaran Agama Islam dan suka melakukan kegiatan keagamaan serta melaksanakan perintah Allah seperti berpuasa, sering melaksanakan shalat, menunaikan ibadah zakat dan lain sebagainya yang merujuk pada religiusitas, tapi ternyata disisi lain mereka melakukan tawuran, merokok, atau kabur pada saat jam pelajaran. Sehingga dari fenomena ini dapat dikatakan ada pertentangan antara teori dengan kenyataan dilapangan. Oleh karenanya dilakukanlah penelitian ini untuk memahami fenomena tersebut dan ingin mengetahui hubungan antara religiusitas dengan kenakalan remaja pada siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Surade Kabupaten Sukabumi. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif antara religiusitas dengan kenakalan remaja pada Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Surade Kabupaten Sukabumi Tahun Ajaran 2011/2012. Untuk mengetahui hubungan antara religiusitas dengan kenakalan remaja pada Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Surade Kabupaten Sukabumi Tahun Ajaran 2011/2012, Peneliti melakukan riset terhadap sampel sebanyak 74 orang dengan menggunakan tekhnik proportional sampling dengan pengambilan sampel sebanyak 25% dari populasi yang berjumlah 296 orang. Rancangan yang digunakan adalah rancangan non-experimental dengan metode korelasional. Alat ukut yang digunakan adalah Skala Religiusitas (60 item) dan Skala Kenakalan Remaja (59 item). Alat ukur dalam penelitian ini menggunakan skala Likert dan berskala ordinal, sehinga pengolahan datanya menggunakan Rank Spearman. Berdasarkan hasil pengolahan data maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 61% siswa memiliki tingkat religiusitas yang tinggi dan 53% siswa memiliki tingkat kenakalan remaja yang rendah. Analisis korelasi menghasilkan koefisien korelasi sebesar -0,597, artinya religiusitas berhubungan negatif dengan kenakalan remaja. Tingginya religiusitas berhubungan dengan rendahnya kenakalan remaja dan rendahnya religiusitas berhubungan dengan tingginya kenakalan remaja.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kenakalan Remaja; Religiusitas; |
Subjects: | Differential and Developmental Psychology > Psychology of Young People Twelve to Twenty |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Program Studi Psikologi |
Depositing User: | Users 30 not found. |
Date Deposited: | 30 Mar 2016 03:30 |
Last Modified: | 18 Mar 2019 02:10 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/1038 |
Actions (login required)
View Item |