Pengaruh Intensitas Dzikir Ratib Al-Haddad terhadap Kecerdasan Spiritual Santri: Penelitian di Pondok Pesantren Mathla'unnajah Ujungjaya Sumedang

Maesaroh, Mamay (2018) Pengaruh Intensitas Dzikir Ratib Al-Haddad terhadap Kecerdasan Spiritual Santri: Penelitian di Pondok Pesantren Mathla'unnajah Ujungjaya Sumedang. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (271kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (352kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DaftarIsi.pdf Download (377kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_Bab1.pdf Download (958kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_Bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_Bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (355kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DaftarPustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (276kB) | Request a copy

Abstract

Munculnya permasalahan yang terdapat di kalangan santri sedikit demi sedikit akan menghilangkan citra santri di masyarakat. Oleh karena itu, dipandang perlu dilakukan suatu usaha untuk meningkatkan kualitas santri, salah satunya yaitu melakukan pembacaan dzikir secara rutin. Dzikir merupakan salah satu terapi pembersihan jiwa (tazkiyah al-nafs). Tazkiyah al-nafs berhubungan erat dengan akhlak dan kejiwaan, serta berfungsi sebagai pola pembentukan manusia yang berakhlak baik, beriman, dan bertakwa kepada Allah, serta memiliki kekuatan spiritual yang tinggi dalam hidup. Dengan demikian, seseorang yang senantiasa berdzikir akan memiliki tingkat kecerdasan spiritual yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui intensitas dzikir ratib al-haddad santri Pondok Pesantren Mathla’unnajah Ujungjaya Sumedang. Untuk mengetahui kecerdasan spiritual santri Pondok Pesantren Mathla’unnajah Ujungjaya Sumedang. Untuk mengetahui pengaruh intensitas dzikir ratib al-haddad terhadap kecerdasan spiritual santri Pondok Pesantren Mathla’unnajah Ujungjaya Sumedang. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan pendekatan kuantitatif melalui analisis korelasi dan regresi sederhana. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 80 orang dengan pengambilan sampel sebesar 5% yaitu sebanyak 67 santri, dipilih dengan teknik simple random sampling. Intensitas dzikir ratib al-haddad dan kecerdasan spiritual santri diukur dengan menggunakan skala Likert. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, kuesioner dan dokumentasi. Adapun analisis data lebih difokuskan pada analisis data secara kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa nilai intensitas dzikir ratib al-haddad yaitu 0.79 atau 79% dari setiap item pernyataan dengan kategorisasi tinggi. Sedangkan nilai kecerdasan spiritual santri sebesar 0.80 atau 80% dari setiap item pernyataan dengan kategorisasi sangat tinggi. Selain itu, berdasar pada analisis koefisien determinasi dapat diketahui bahwa besarnya presentase pengaruh intensitas dzikir ratib al-haddad terhadap kecerdasan spiritual santri Pondok Pesantren Mathla’unnajah Ujungjaya Sumedang yaitu 0.246 atau 24.60% dan 0.754 atau 75.40% lainnya dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel X. Kata Kunci: Intensitas dzikir ratib al-haddad, kecerdasan spiritual santri, skala Likert.

Actions (login required)

View Item