Pembajakan media cakram optik (optical disc) dalam pasal 113 Undang-Undang nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta perspektif hukum pidana Islam

Nisa, Rasyida Rofiatun (2018) Pembajakan media cakram optik (optical disc) dalam pasal 113 Undang-Undang nomor 28 tahun 2014 tentang hak cipta perspektif hukum pidana Islam. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_COVER.pdf Download (270kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (210kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_DAFTAR ISI.pdf Download (368kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_BAB 1.pdf Download (769kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (700kB)
	Text (BAB III) 6_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (902kB)
	Text (BAB IV) 7_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (324kB)

Abstract

Pembajakan adalah pengambilan, pengutipan, perekaman, perampasan dan pengumuman sebagian atau seluruh ciptaan orang lain dengan cara apapun tanpa izin pencipta/pemegang hak cipta dan bertentangan dengan undang-undang. Pembajakan merupakan salah satu bentuk dari tindak pidana hak cipta yang dilarang dan diatur dalam pasal 113 Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014 Tentang Hak Cipta. Adapun yang menjadi rumusan masalah, yakni: bagaimana tindak pidana pembajakan media cakram optik (optical disc) dalam Pasal 113 UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta Perspektif Hukum Pidana Islam, bagaimana sanksi pelaku pembajakan media cakram optik (optical disc) dalam Pasal 113 UU No. 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta Perspektif Hukum Pidana Islam. Kerangka pemikiran dalam penelitian ini adalah Al-Qur’an Surat An-Nisa: 29, Al-Qur’an Surat Al-Baqarah: 188, Al-Qur’an Surat As-Syu’ara: 183, Hadits Riwayat Ibnu Majah dan Daru Quthni, Hadits Riwayat Baihaqi dan Al-Hakim, teori unsur-unsur tindak pidana, dan teori unsur-unsur hukum pidana Islam. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. dengan pendekatan yuridis normatif. Jenis data yang digunakan dalam penulisan penelitian ini adalah data kualitatif. Adapun sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dari Undang-Undang Nomor 28 tahun 2014 tentang Hak Cipta dan kitab tasyri al-jina’I karangan Abdul Qadir Audah dan data sekunder yaitu buku-buku fiqih jinayah, jurnal dan buku-buku yang berhubungan dengan pembajakan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan cara library research. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kualitatif. Hasil penelitian sebagai berikut: tindak pidana pembajakan media cakram optik (optical disc) menurut hukum pidana Islam memenuhi unsur-unsur jarimah, yaitu: unsur materil (adanya perbuatan) yaitu mengkopi, merampas, membajak, menjiplak, mengunduh karya cipta. Unsur moril (adanya pelaku) dapat perorangan atau berbentuk badan hukum. Adapun sanksinya adalah ta’zir bisa dalam bentuk hukuman terhadap harta berupa denda dan hukuman berbentuk pembatasan kemerdekaan yaitu penjara.

Actions (login required)

View Item