Al-Faruq, Maulana Muhammad Shiddiq (2024) Takhrij Al-Hadits dan Dirasah Al-Asanid mengenai larangan shalat bagi laki-laki yang rambutnya terikat dan implikasinya terhadap perbaikan sifat shalat kaum muslimin: Sebuah analisa Fahmu al-Sunnah. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (80kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (213kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISME)
3_skbebasplagiarisme.pdf Download (280kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (66kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (381kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (604kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (569kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (199kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (232kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan takhrij al-hadits dan dirasah al-asanid terhadap hadis yang membahas larangan shalat bagi laki-laki yang rambutnya terikat, serta mengkaji implikasinya terhadap perbaikan sifat shalat kaum Muslimin melalui analisa Fahmu al-Sunnah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini melibatkan analisis kritis terhadap sanad dan matan hadits, dengan fokus pada validitas dan relevansi hadis dalam praktik ibadah sehari-hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hadits mengenai larangan shalat bagi laki-laki yang rambutnya terikat memiliki derajat marfu’ dengan beberapa jalur periwayatan yang valid, meskipun ditemukan beberapa kelemahan dalam riwayat tertentu. Melalui proses tashhih al-hadis dan kajian mendalam terhadap sanad dan matan, kelemahan-kelemahan tersebut dapat diperkuat oleh riwayat yang lebih shahih, menjadikannya hadis yang hasan lighairihi. Dari perspektif Fahmu al-Sunnah, hadis ini memberikan panduan penting tentang kesempurnaan adab dalam shalat, meskipun larangan ini tidak bersifat mutlak. Implikasinya, meski tidak membatalkan shalat, mengikat rambut saat shalat dianggap makruh dan bertentangan dengan kesempurnaan ibadah. Oleh karena itu, penerapan hadits ini diharapkan dapat berkontribusi pada perbaikan kualitas shalat di kalangan umat Muslim. Penelitian ini merekomendasikan kajian lebih lanjut terhadap hadis-hadis terkait adab shalat lainnya untuk memperdalam pemahaman dan aplikasi sunnah dalam kehidupan beragama.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Takhrij al-Hadits; Dirasah al-Asanid; Larangan Shalat; Rambut Terikat; Fahmu al-Sunnah; Kualitas Shalat |
Subjects: | Islam > Study of Text of Hadith Al-Hadits dan yang Berkaitan Al-Hadits dan yang Berkaitan > Ilmu Hadits |
Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Ilmu Hadits |
Depositing User: | MAULANA MUHAMMAD SHIDDIQ AL-FARUQ |
Date Deposited: | 22 Apr 2025 07:12 |
Last Modified: | 22 Apr 2025 07:12 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/106577 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |