Akulturasi nilai sosial dan keagamaan dalam tradisi upacara adat Pareresan di Desa Sangiang Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka

Saprudin, Ferdy Prianto (2025) Akulturasi nilai sosial dan keagamaan dalam tradisi upacara adat Pareresan di Desa Sangiang Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) cover.pdf Download (106kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) abstrakk.pdf Download (160kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) daftar isi.pdf Download (115kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) bab 1.pdf Download (230kB) | Preview
	Text (BAB II) bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (353kB)
	Text (BAB III) bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB)
	Text (BAB IV) bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (376kB)
	Text (BAB V) bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB)
	Text (LAMPIRAN) lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Masyarakat desa Sangiang adalah salah satu masyarakat yang masih sangat menjaga tradisi kebudayaan nenek moyang, yaitu tradisi Pareresan. Pareresan dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen yang telah dilaksanakan masyarakat, dilakukan setiap di bulan Rajab. Seiring dengan berkembangnya jaman, Pareresan banyak mengakuturasikan nilai-nilai sosial dan juga nilai keagamaan tanpa menghilangkan esensi dan identitas budaya yang sudah ada. Sehingga peneliti akan mecoba meneliti mengenai bentuk akulturasi yang terjadi dan juga terbawa dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Desa Sangiang. Penelitian ini bertujuan : 1). Untuk mengetahui sejarah tradisi upacara adat Pareresan di Dersa Sangiang Kercamatan Banjaran Kaburpatern Majalerngka. 2). Urnturk merngertahuri bernturk akurturrasi nilai sosial yang terrkandurng dalam tradisi Urpacara Adat Parerrersan di Dersa Sangiang Kercamatan Banjaran Kaburpatern Majalerngka. 3). Urnturk merngertahuri bernturk akurlturrasi nilai keragamaan yang terrkandurng dalam tradisi Urpacara Adat Parerrersan di Dersa Sangiang Kercamatan Banjaran Kaburpatern Majalerngka. 4). Untuk mengetahui upaya pemerintah dan juga masyarakat dalam menjaga upacara adat Pareresan di Desa Sangiang Kecamatan Banjaran Kabupaten Majalengka. Penelitian ini menggunakan teori Struktural Fungsional Tallcot Parsons dengan menggunakan skema AGIL. Terori ini cernderrurng urnturk merlihat surmbangan suratur sisterm ataur perristiwa terrhadap sisterm yang lain ataur bisa diserburt suratur sisterm mermperngarurhi sisterm lainnya. Masyarakat merupakan suatu sistem sosial yang terdiri atas bagian- bagian yang saling menyatu dalam suatu keseimbangan. Penelitian ini menggunakkan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Sumber data yang yang digunakan Peneliti terdiri dari sumber data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan Peneliti melalui wawancara, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data dan penarikan Kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan 1). Sejarah tradisi upacara adat Pareresan ini awal mulanya digunakan oleh nenek moyang sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur atas nikmat yang diperoleh. 2). Bentuk akulturasi yang tercermin dalam kehidupan sehari-hari masyarakat yaitu nilai gotong royong, ikatan sosial, memelihara solidaritas. 3). Bentuk akulturasi nilai keagamaan yang tercermin dalam kegiatan Pareresan yaitu dalam perubahan cara pelaksanaan upacara, dimana adat yang sebelumnya bersifat animistis sekarang lebih selaras dengan nilai-nilai ajaran islam. 4). Upaya pemerintah desa dalam menjaga yaitu menjadikan pareresan sebagai agenda tahunan desa serta memfasilitasi kegiatan tersebut, pemerintah kecamatan, kabupaten dan dinas pariwisata selalu hadir dalam kegiatan Pareresan.

Actions (login required)

View Item