Rahmawati, Fitria (2018) Karakterisasi kandungan Logam Transisi pada Gemstone berwarna dari beberapa wilayah di Indonesia. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (98kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (122kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (372kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (600kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (691kB) | Request a copy |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (101kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (200kB) | Request a copy |
Abstract
Fenomena batu akik di kalangan masyarakat Indonesia pada tahun 2014 - 2015 ini memang menjadi perbincangan hangat. Di Indonesia sendiri batu akik memiliki banyak keragaman dalam corak, warna, dan kekerasannya. Penelitian batu akik masih sangat minim dilakukan, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian pendahuluan. Ketertarikan masyarakat akan batu akik dimulai dari warnanya yang sangat menarik. Warna dari batu akik sendiri diperkirakan terdapat dalam unsur-unsur logam transisi dengan berbagai valensi. Ragam karakteristik batu akik selain dari warna dapat dihubungkan dengan kandungan mineral yang menyusun batu akik itu sendiri. Oleh karena itu dilakukan penelitian terhadap beberapa sampel batu akik yang diambil dari beberapa wilayah di Indonesia, Batu Biji Timun (Lampung), Kecubung Es (Kalimantan), Hijau Lumut (Garut), Giok (Sulawesi), dan Giok (Sorong), dengan melakukan karakterisasi XRF dan XRD. Berdasarkan hasil XRF batu Biji Timun warna ciklatnya itu berasal dari logam Fe3+, batu Kecubung Es berwarna putih kekuningan berasal dari logam Fe3+, batu Hijau Lumut berwarna hijau dan putih berasal dari logam Fe3+, batu Giok Sulawesi berwarna hijau berasal dari logam Ni2+, dan batu Giok Sorong berwarna hijau berasal dari logam Cr3+. Berdasarkan hasil XRD, batu Biji Timun, Kecubung Es, Hijau Lumut, dan Giok Sulawesi memiliki kandungan mineral utama SiO2 (kuarsa) dan batu Giok Sorong memiliki kandungan mineral utama SiO2 (kuarsa) dan augite, aluminian (Ca(Mg, Al, Fe) SiO6).
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | batu akik; logam transisi; mineral; warna; silika |
Subjects: | Chemistry and Allied Science > Data Processing and Analysis of Chemistry |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Program Studi Kimia |
Depositing User: | Fitria Rahmawati |
Date Deposited: | 04 Jul 2018 07:28 |
Last Modified: | 04 Jul 2018 07:28 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/10678 |
Actions (login required)
View Item |