Pengaruh Asset Intensity dan Sales Growth terhadap Tax Avoidance pada perusahaan tambang yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2020-2023

Riani, Resi (2025) Pengaruh Asset Intensity dan Sales Growth terhadap Tax Avoidance pada perusahaan tambang yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2020-2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (254kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (351kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISEM) Resi Riani.pdf Download (48kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (449kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (590kB) | Preview
Preview	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Download (748kB) | Preview
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (470kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (797kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (314kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (252kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini berlandaskan pada adanya kasus perusahaan tambang yang terbukti melakukan praktik tax avoidance baik dalam lingkup perusahaan swasta maupun milik negara dengan tidak sesuai dengan peraturan perpajakan. Hal ini memberikan bukti yang kuat adanya celah hukum perpajakan yang kurang pengawasan pemerintah yang berdampak pada penurunan nilai pendapatan negara. Agency Theory merupakan teori dicetuskan oleh Jensen dan Meckling (1976). Teori ini menjelaskan bahwa terdapat perbedaan perspektif antara pihak principal dan agent dalam kaitannya dengan pajak. Pemerintah berasumsi bahwa pajak yang ditangguhkan kepada Wajib Pajak Badan sebagai bentuk kontribusi untuk pembangunan nasional. Sementara perusahaan berasumsi pajak merupakan komponen pengurang laba yang tidak mencerminkan tujuan perusahaan yaitu profit-oriented. Tujuan penelitin ini untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh asset intensity dan sales growth baik secara parsial maupun simultan terhadap tax avoidance pada perusahaan tambang yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia tahun 2020-2023. Penelitin ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kuantitatif. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling . Teknik analisis data yang digunakan adalah Analisis Dekriptif, Uji Asumsi Klasik, Analisis Regresi Berganda, Uji Hipotesis yaitu Uji t dan Uji F, serta Analisis Koefisien Determinasi dengan menggunakan aplikasi pengolahan data statistik yaitu IBM Statistic SPSS version 29.0 dan Spreadsheet. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel asset intensity berpengaruh negatif signifikan secara parsial terhadap tax avoidance dengan hasil thitung sebesar -8,460<2,032 dengan nilai signifikan 0,001<0,025. Sales growth berpengaruh negatif signifikan secara parsial terhadap tax avoidance dengan thitung -3,621<2,032. Dengan nilai signifikan 0,001<0,025. Asset intensity dan sales growth berpengaruh signifikan secara simultan terhadap tax avoidance dengan hasil statistik Fhitung 40,661>4,130 dengan nilai signifikan 0,001<0,005. Analisis Determinasi menunjukkan nilai R Square sebesar 0,870 atau 87% variansi variabel tax avoidance diuraikan oleh variabel asset intensity dan sales growth, sisanya sebesar 13% adalah variabel yang tidak digunakan pada penelitian ini.

Actions (login required)

View Item