Pengaruh biaya operasional dan volume penjualan terhadap laba bersih pada perusahaan industri sub sektor tekstil dan garmen yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2018-2023

Aprilianti, Neng Deuis Supriadi (2025) Pengaruh biaya operasional dan volume penjualan terhadap laba bersih pada perusahaan industri sub sektor tekstil dan garmen yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2018-2023. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (123kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_ABSTRAK.pdf Download (59kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISME) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (47kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_Daftar Isi.pdf Download (103kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_Bab 1.pdf Download (265kB) | Preview
Preview	Text (BAB II) 6_Bab 2.pdf Download (582kB) | Preview
	Text (BAB III) 7_Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (544kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_Daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Sektor tekstil dan garmen merupakan bagian penting dari ekonomi Indonesia, berkontribusi besar pada PDB dan penyerapan tenaga kerja. Namun, globalisasi membawa tantangan berat, seperti persaingan ketat dengan produk impor murah berkualitas, serta menurunnya ekspor. Banyak perusahaan di sektor ini terpaksa gulung tikar akibat tekanan tersebut. Upaya bertahan dilakukan dengan menekan biaya operasional dan meningkatkan penjualan, meski sektor ini memiliki biaya tinggi. Berdasarkan data perusahaan tekstil dan garmen di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI), ditemukan ketidaksesuaian dengan teori Rahardjo (2007) yang menyatakan laba akan timbul jika penjualan produk lebih besar dibandingkan dengan biaya-biaya yang dikeluarkan. Beberapa perusahaan justru mencatat laba bersih meningkat meski biaya operasional naik atau volume penjualan menurun, menunjukkan adanya perbedaan antara teori dan kondisi lapangan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh Biaya Operasional dan Volume Penjualan terhadap Laba Bersih pada Perusahaan Industri Subsektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2018-2023 baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini didasari oleh teori akuntansi keuangan dan teori laba yang menyatakan bahwa laba bersih dipengaruhi oleh pendapatan dan biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan. Biaya operasional yang efisien serta peningkatan volume penjualan diduga memiliki peran penting dalam peningkatan laba bersih perusahaan. Metode yang digunakan adalah dekstriptif kuantitatif, uji asumsi klasik, dan uji hipotesis. Teknik penarikan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Jenis data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan tahunan perusahaan Industri Subsektor Tekstil dan Garmen yang terdaftar di Indeks Saham Syariah Indonesia (ISSI) tahun 2018-2023. Hasil penelitian menunjukan bahwa 1) Biaya operasional memilki hasil nilai signifikansi 0,018 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa biaya operasional berpengaruh negatif dan signifikan terhadap laba bersih, 2) Volume penjualan memilki hasil nilai signifikansi 0,006 < 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa volume penjualan berpengaruh negatif dan signifikan terhadap laba bersih. 3) Biaya operasional dan volume pejualan memiliki nilai signifikansi 0,013 < 0,05. Sehingga ditarik kesimpulan biaya operasional dan volume penjualan secara simultan berpengaruh signifkan terhadap laba bersih.

Actions (login required)

View Item