Zahra, Reza Aisia (2025) Strategi penanganan Stunting pada Dinas Kesehatan di Kabupaten Bekasi. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (120kB) | Preview |
|
|
Text
2_abstrak.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text
3_skbebasplagiarism.pdf Download (153kB) | Preview |
|
|
Text
4_daftarisi.pdf Download (259kB) | Preview |
|
|
Text
5_bab1.pdf Download (373kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (295kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (410kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (329kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (602kB) | Request a copy |
Abstract
Stunting merupakan salah satu permasalahan kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian utama di Indonesia, termasuk di Kabupaten Bekasi. Stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang, yang berdampak pada perkembangan fisik, kognitif, dan produktivitas sumber daya manusia di masa depan. Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, prevalensi stunting di wilayah ini mengalami fluktuasi, yaitu sebesar 20,9% pada tahun 2019, turun menjadi 17,8% pada 2022, namun kembali meningkat menjadi 23,2% pada tahun 2023. Pemerintah Kabupaten Bekasi menargetkan penurunan prevalensi stunting hingga 14% pada tahun 2024, sejalan dengan target nasional. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penanganan stunting yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi dan untuk mengetahui unsur-unsur yang mendukung dan menghambat pelaksanaan strategi tersebut. Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori strategi dari Fred R. David dengan tiga dimensi yaitu perumusan strategi, implementasi strategi dan evaluasi strategi. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dengan pengumpulan data melalui teknik triangulasi yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi penanganan stunting di Kabupaten Bekasi meliputi penguatan koordinasi lintas sektor, pelaksanaan intervensi spesifik seperti pemantauan tumbuh kembang balita, pemberian makanan tambahan, edukasi gizi kepada ibu hamil dan menyusui, serta intervensi sensitif seperti perbaikan sanitasi dan akses air bersih. Implementasi Peraturan Bupati Nomor 205 Tahun 2022 tentang Percepatan Penurunan Stunting Terintegrasi menjadi dasar hukum dan pedoman pelaksanaan program di tingkat daerah. Namun, pelaksanaan strategi tersebut masih menghadapi berbagai kendala, seperti keterbatasan sumber daya manusia dan anggaran, rendahnya kesadaran masyarakat, serta tantangan dalam integrasi program lintas sektor. Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa upaya penanganan stunting di Kabupaten Bekasi telah berjalan dengan berbagai strategi dan kebijakan, namun diperlukan peningkatan sinergi lintas sektor, penguatan kapasitas tenaga kesehatan, serta optimalisasi peran masyarakat agar target penurunan prevalensi stunting dapat tercapai secara optimal.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Strategi; penanganan stunting; Dinas Kesehatan. |
Subjects: | Diseases > Diseases of Nutritional |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Reza Aisia Zahra |
Date Deposited: | 26 Jun 2025 03:35 |
Last Modified: | 26 Jun 2025 03:35 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/110069 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |