Sejarah gerakan sosial keagamaan pengurus cabang istimewa Nahdlatul Ulama Jepang pada 2006 – 2024

Azizah, Zahra Nur (2025) Sejarah gerakan sosial keagamaan pengurus cabang istimewa Nahdlatul Ulama Jepang pada 2006 – 2024. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (163kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (204kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (227kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf

Download (285kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
5_bab1.pdf

Download (424kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (857kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (216kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR SUMBER)
9_daftarsumber.pdf
Restricted to Registered users only

Download (296kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
10_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) merupakan representasi dari diaspora Nahdliyin di luar negeri yang secara resmi berada di bawah naungan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU). PCINU Jepang terbentuk sebagai respon terhadap kebutuhan spiritual dan sosial masyarakat Indonesia, khususnya warga NU, yang tinggal di Jepang. Keberadaan organisasi ini menjadi sarana penting dalam menjaga tradisi keagamaan Ahlussunnah wal Jamaah serta menjembatani hubungan antara masyarakat Muslim Indonesia dengan masyarakat lokal Jepang. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan proses berdirinya PCINU Jepang dan menganalisis kontribusinya dalam kegiatan sosial keagamaan masyarakat Muslim Indonesia di Jepang pada kurun waktu 2006–2024. Fokus penelitian diarahkan pada upaya-upaya strategi organisasi dalam membina hubungan lintas budaya dengan masyarakat Jepang serta membangun pusat-pusat kegiatan keislaman seperti masjid dan pesantren. Metode yang digunakan adalah metode penelitian sejarah dengan tahapan heuristik (pengumpulan sumber), verifikasi (kritik sumber), interpretasi (analisis makna), dan historiografi (penulisan sejarah). Sumber data diperoleh dari dokumen resmi organisasi, wawancara dengan tokoh-tokoh PCINU Jepang, serta dokumentasi kegiatan sosial keagamaan. Untuk memperkuat analisis, digunakan teori Asabiyah dari Ibnu Khaldun dan teori Identitas Sosial dari Henri Tajfel untuk memahami solidaritas dan pembentukan identitas kolektif komunitas Muslim Indonesia di Jepang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PCINU Jepang tidak hanya berperan sebagai pengorganisasi kegiatan keagamaan, tetapi juga sebagai agen diplomasi budaya Indonesia. Kegiatan mereka seperti pengajian rutin, pembangunan masjid NU At-Taqwa di Koga Ibaraki, hingga peresmian Pondok Pesantren NU At-Taqwa pada tahun 2024 menunjukkan kontribusi nyata dalam penguatan identitas Islam moderat dan budaya Indonesia di luar negeri. Keberhasilan terjalinnya hubungan baik dengan masyarakat Jepang menjadi faktor penting yang membuat PCINU Jepang diterima dengan baik dan mampu terus berkembang hingga saat ini.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Nahdlatul Ulama; Jepang
Subjects: General Organizations in Other Geographic Area
Islam Umum > Islam dan Ilmu Sosial
Aqaid (Aqidah, Akidah) dan Ilmu Kalam > Islam tentang Agama dan Aliran Lain, Hubungan Islam dengan Agama dan Aliran Lain
Education and Research of History
History of Asia > History of Asia
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: ZAHRA NUR AZIZAH
Date Deposited: 09 Jul 2025 08:10
Last Modified: 10 Jul 2025 01:48
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/110528

Actions (login required)

View Item View Item