Bardiansyah, Dian (2017) Analisis pengelolaan Alokasi Dana Desa (ADD) di Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang: Studi kasus di Desa Jatisari dan Desa Pasigaran. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (18kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (148kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (102kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_bab1.pdf Download (350kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (257kB) |
||
Text (BAB III)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (354kB) |
||
Text (BAB IV)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
Text (BAB V)
8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (85kB) |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB) |
Abstract
Alokasi Dana Desa (ADD) merupakan salah satu bentuk hubungan keuangan antar tingkat Pemerintahan Kabupaten dengan Pemerintahan Desa. Untuk dapat merumuskan hubungan keuangan yang sesuai maka diperlukan pemahaman mengenai kewenangan yang dimiliki pemerintah Desa yaitu anggaran pemerintah yang diberikan kepada Desa adalah untuk fasilitas pembangunan dan pemberdayaan Desa. Pengelolaan ADD meliputi proses Perencanaan, Pelaksanaan, Pengelolaan/Penatausahaan, Pelaporan dan Pertanggungjawaban, Pembinaan dan Pengawasan ADD. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proses Perencanaan, Pelaksanaan, Pengelolaan/ Penatausahaan, Pelaporan dan Pertanggungjawaban, Pembinaan dan Pengawasan serta faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan pengelolaan ADD di Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang (Studi Kasus di Desa Jatisari dan Desa Pasigaran). Peneliti menggunakan teori tentang Desa dari UU No. 06 Tahun 2014, teori tentang Pengelolaan Keuangan Desa dari PERMENDAGRI No. 113 Tahun 2014 dan Pengelolaan ADD dari Peraturan Bupati No. 05 Tahun 2016. Selain itu, peneliti menggunakan teori Pengelolaan Keuangan (Syarifudin:2005), teori Faktor Pendukung Partisipasi Masyarakat dan Sarana Prasarana (Isbandi Rukminto:2007) dan teori Faktor Penghambat SDM, Peraturan Pemerintah dan Komunikasi (Anwar Arifin:2010). Metode yang digunakan penulis adalah metode penelitian kualitatif dengan mengurai data secara deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi lapangan (observasi, dokumentasi) dan studi kepustakaan dengan menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan tiga tahapan yaitu tahap redukasi data, tahap penyajian data dan tahap penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa proses Pengelolaan ADD meliputi Perencanaan, Pelaksanaan, Pengelolaan/ Penatausahaan, Pelaporan dan Pertanggungjawaban, Pembinaan dan Pengawasan ADD yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Jatisari dan Desa Pasigaran Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang telah mengikuti aturan petunjuk teknis yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan. Namun dalam pelaksanaannya masih belum optimal. Hal ini terlihat dari proses pelaporan dan pertanggungjawaban yang mengalami keterlambatan. Proses pelaporan ADD belum sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sehingga menyebabkan keterlambatan pencairan dana untuk tahapan berikutnya. Kemudian faktor yang mempengaruhi pengelolaan ADD meliputi faktor pendukung dan penghambat. Faktor pendukung yakni Partisipasi masyarakat, Sarana dan Prasarana sedangkan faktor penghambat yakni Sumber Daya Manusia, petunjuk teknis pengelolaan ADD yang setiap tahun berubah dan Komunikasi.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pengelolaan; Alokasi; Desa |
Subjects: | Public Administration Public Administration > General Publications of Public Administration |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik |
Depositing User: | Dian Bardiansyah |
Date Deposited: | 17 Jul 2018 08:06 |
Last Modified: | 17 Jul 2018 08:06 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/11146 |
Actions (login required)
View Item |