Achmad, Tovani Tovik Ibrahim (2018) Peranan bimbingan Agama Islam dalam pembentukan perilaku jujur anggota polisi: Penelitian di Sub Bagian Rohani dan Jasmani Kepolisian Daerah Jawa Barat jalan Soekarno Hatta No.748 Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (26kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf Download (163kB) | Preview |
|
|
Text (BAB 1)
4_bab1.pdf Download (459kB) | Preview |
|
Text (BAB 2)
5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
||
Text (BAB 3)
6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (645kB) | Request a copy |
||
Text (BAB 4)
7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (197kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (165kB) | Request a copy |
Abstract
Stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan salah satu faktor pendukung terlaksananya program pembangunan pemerintah demi terwujudnya masyarakat Indonesia madani yang adil, makmur dan beradab. Kepolisian Negara Republik Indonesia memiliki tugas dan peran penting dalam menjaga terpeliharanya stabilitas tersebut. Dalam hal ini dibutuhkan anggota polisi yang memiliki perilaku jujur. Bimbingan keagamaan menjadi salah satu metode yang digunakan membentuk perilaku jujur anggota polisi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peranan bimbingan agama Islam khususnya kegiatan kuliah tujuh menit (Kultum) dalam pembentukan perilaku jujur anggota polisi di Polda Jawa Barat Jalan Soekarno Hatta No.748 Bandung. Penelitian ini didasarkan bahwa Kepolisian Negara Republik Indonesia salahsatu instansi pemerintahan yang memiliki pedoman seperti sumpah jabatan, Tribrata dan Catur Prastya harus ditaati juga dilaksanakan. Berdasarkan isi ketiga pedoman tersebut menunjukan bahwa perilaku jujur dan menjunjung tinggi kebenaran, merupakan salah satu sikap yang harus dimiliki dan diimplementasikan oleh setiap anggota polisi dalam menjalankan tugas dan kewajibannya. Sedangkan dalam kenyataanya masih ada beberapa pelanggaran yang berkaitan dengan perilaku jujur anggota polisi. Upaya yang dilakukan oleh anggota polisi untuk meningkatkan perilaku jujur yakni dengan mengadakan kegiatan bimbingan Agama Islam (Kultum). Penelitian dilaksanakan dengan metode deskriptif menggunakan pendekatan kualitatif. Data primer didapatkan dengan wawancara secara terstruktur dan semi terstruktur yang diperoleh dari anggota polisi yang beragama Islam yang mengikuti kegiatan Kultum. Data sekunder diperoleh dari berbagai sumber seperti data internal Polda Jawa Barat jalan Soekarno Hatta no.748 Bandung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bimbingan Agama Islam yang dilaksanakan Subbag Rohjas khususnya kegiatan Kultum memiliki penceramah yang handal, media yang memadai, materi yang diberikan sudah mencakup masalah aqidah, syariah, dan budi pekerti, metode penyampaian yang baik dan mudah dipahami, dilaksanakan tepat waktu. Selanjutnya anggota polisi peserta Kultum menyatakan setuju atas pernyataan-pernyataan yang menyangkut pengetahuan, sikap, dan tindakan jujur baik yang tercantum dalam al quran dan hadist, pedoman hidup anggota Polri (tribrata), dan pedoman kerja anggota Polri (catur prasetya). Pelaksanaan bimbingan agama Islam oleh Subbag Rohjas Polda Jawa Barat dalam hal ini kegiatan Kultum memiliki peran dalam pembentukan perilaku jujur anggota polisi yang mengikuti kegiatan Kultum tersebut.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Agama Islam; Kultum; Perilaku Jujur; Polda Jawa Barat |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities > Student Guidance and Counseling |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Achmad Tovani Tovik Ibrahim |
Date Deposited: | 17 Jul 2018 01:46 |
Last Modified: | 06 May 2019 04:24 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/11242 |
Actions (login required)
View Item |