Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap keabsahan jual beli tanah warisan yang belum resmi menjadi hak milik: Studi kasus di Desa Sindangsari, Kec.Kasomalang, Kab.Subang

Handayani, Indri (2025) Tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap keabsahan jual beli tanah warisan yang belum resmi menjadi hak milik: Studi kasus di Desa Sindangsari, Kec.Kasomalang, Kab.Subang. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (109kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (110kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarism (56).pdf Download (442kB) | Preview
Preview	Text 4_daftar isi.pdf Download (169kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (607kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (982kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (156kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (501kB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (194kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (214kB) | Request a copy
	Text 11_lampiran (20).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Praktik jual beli tanah warisan yang belum resmi menjadi hak milik di Desa Sindangsari Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang tetap dilakukan meskipun kepemilikan tanahnya belum resmi menjadi miliknya sehingga sampai saat ini tanahnya tersebut belum dapat diserahterimakan kepada pihak pembeli. Hal ini membuat transaksi jual beli tanah warisan tersebut dikhawatirkan akan menimbulkan persengketaan di kemudian hari. Penelitian ini bertujuan untuk, pertama untuk mengetahui mekanisme praktik jual beli tanah warisan yang belum resmi menjadi hak milik di Desa Sindangsari Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang, dan kedua untuk mengetahui tinjauan hukum ekonomi syariah terhadap jual beli tanah warisan yang belum resmi menjadi hak milik di Desa Sindangsari Kecamatan Kasomalang Kabupaten Subang. Kerangka berpikir pada penelitian ini merujuk pada ketentuan akad jual beli, rukun dan syarat sah jual beli yang harus dipenuhi, konsep kepemilikan dalam islam, dan ketentuan harta warisan dalam islam. Hal ini merujuk pada Surat Annisa Ayat 29, Hadis Riwayat Abu Daud dalam Kitab Al-Buyu’ No 3503, Fatwa DSN MUI Nomor 110 Tahun 2017 tentang akad jual beli, dan kaidah fiqih ketentuan jual beli. Metode penelitian yang digunakan menggunakan pendekatan kualitatif yaitu mengumpulkan, menyajikan dan menjelaskan data sejelas-jelasnya dengan metode studi kasus, dan menggunakan sumber data primer yaitu berupa informasi dari responden yang berkaitan dengan objek. Dan data sekunder yang diperoleh dari buku, jurnal, skripsi, tesis, internet dan sumber-sumber lainnya yang berkaitan. Dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, studi dokumentasi, dan studi pustaka. Sedangkan analisis data menggunakan metode analisis kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian Praktik jual beli tanah warisan di Desa Sindangsari, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang tetap berlangsung meskipun kepemilikan tanah tersebut belum secara resmi dibagikan kepada masing- masing ahli waris. Di mana salah satu ahli waris menjual sebagian tanah tanpa adanya pembagian resmi, sehingga tanah tersebut tidak dapat diserahterimakan secara langsung kepada pembeli, dan berisiko menimbulkan konflik di kemudian hari akibat ketidakjelasan hukum. Dalam tinjauan hukum ekonomi syariah, praktik jual beli seperti ini tidak memenuhi syarat sahnya akad karena tidak terpenuhinya unsur kepemilikan (al-milkiyyah), kejelasan objek akad (ma’qud ‘alaih), serta kemampuan untuk diserahterimakan, dan dalam Islam, seseorang tidak diperbolehkan menjual sesuatu yang belum menjadi miliknya secara penuh.

Actions (login required)

View Item