Analisis Rasio Keuangan Pemerintah Kota Bandung Tahun Anggaran 2012 - 2016

Fauziah, Syifa (2018) Analisis Rasio Keuangan Pemerintah Kota Bandung Tahun Anggaran 2012 - 2016. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (769kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (998kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (1MB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB V)
8_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (804kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Bandung memiliki target untuk mewujudkan pengelolaan keuangan dan aset daerah di Kota Bandung yang wajar tanpa pengecualian sebagaimana tertuang dalam RPJMD Kota Bandung tahun 2013-2018, namun kenyataan di lapangan pada tahun 2014-2016 masih terdapat permasalahan yaitu: (1) Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Pemerintah Kota Bandung Tahun Anggaran 2012-2016 masih mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian; (2) Secara umum pencapaian target kinerja keuangan khususnya pendapatan daerah Kota Bandung di lihat dari realisasi pendapatan daerah secara umum tidak mencapai target yang dianggarkan; (3) Penyerapan belanja daerah Pemerintah Kota Bandung yang tergolong rendah, dan tidak mencapai target. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk menguji teori analisis rasio keuangan Pemerintah Kota Bandung Tahun Anggaran 2014-2016, dengan lima bentuk rasio yaitu: (1) Rasio Kemandirian Daerah, (2) Rasio Efektifitas PAD, (3) Rasio Efisiensi, (4) Rasio Aktifitas, (5) Rasio Pertumbuhan, dengan menggunakan metode deskriptif-kuantitatif. Sedangkan teknik pengumpulan data yang digunakan ialah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa, Rasio Kemandirian Keuangan Daerah tergolong sedang dengan pola hubungan partisipatif. Untuk Rasio Efektivitas PAD tidak efektif karena rata-rata efektivitasnya berada dibawah 100%. Sedangkan Rasio Efisiensi PAD mengalami fluktiasi dengan kriteria efektif. Selain itu, untuk Rasio Aktivitas lebih memprioritaskan dananya untuk dialokasikan kepada belanja rutin dibandingkan belanja pembangunan. Untuk Rasio Pertumbuhan titik tertinggi dicapai Persentase Pertumbuhan Belanja Rutin dan Belanja Pembangunan, sedangkan titik terendah dicapai oleh Persentase Pertumbuhan Pendapatan sebesar.

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: BPKA; Rasio Kemandirian Daerah; Rasio Efektivitas PAD; Rasio Efisiensi; Rasio Aktivitas; Rasio Pertumbuhan
Subjects: Public Administration
Public Administration > General Publications of Public Administration
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Administrasi Publik
Depositing User: Syifa Fauziah
Date Deposited: 19 Jul 2018 06:38
Last Modified: 19 Jul 2018 06:38
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/11309

Actions (login required)

View Item View Item