'Ulya, Salsabila Zaahirotul (2025) Bimbingan keagamaan melalui program Pesantren Ahad untuk meningkatkan pemahaman agama di kalangan mualaf: Penelitian di Lembaga Mualaf Center Indonesia Peduli Regional Bandung Raya. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
01. Cover.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
02. Abstrak.pdf Download (196kB) | Preview |
|
|
Text
03. SK bebas plagiarism.pdf Download (208kB) | Preview |
|
|
Text
04. Daftar isi.pdf Download (178kB) | Preview |
|
|
Text
05. Bab I.pdf Download (303kB) | Preview |
|
![]() |
Text
06. Bab II.pdf Restricted to Registered users only Download (426kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
07. Bab III.pdf Restricted to Registered users only Download (556kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
08. Bab IV.pdf Restricted to Registered users only Download (205kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
09. Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (142kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Fenomena pertambahan jumlah mualaf di Indonesia membawa dampak terhadap kebutuhan akan bimbingan yang lebih intensif dalam memahami ajaran Islam secara utuh. Banyak mualaf yang mengalami kesulitan dalam memahami dasar-dasar agama, seperti akidah, ibadah, dan akhlak, serta menghadapi tantangan sosial dan emosional dalam proses adaptasi mereka sebagai Muslim. Kondisi ini menjadi hal yang menarik untuk dikasji, khususnya dalam konteks pelaksanaan program Pesantren Ahad yang diselenggarakan oleh Mualaf Center Indonesia Peduli (MCIP) Regional Bandung Raya. Adapun Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui kondisi pemahaman keagamaan mualaf di Mualaf Center Indonesia Peduli (MCIP) Regional Bandung Raya sebelum mengikuti Program Pesantren Ahad, mengkaji proses pelaksanaan program Pesantren Ahad yang diterapkan di lembaga tersebut, dan mengevaluasi hasil pelaksanaan program dalam meningkatkan pemahaman agama para mualaf. Landasan teoritis yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada konsep bimbingan keagamaan menurut H.M. Arifin serta teori fitrah oleh Ibnu Qayyim al-Jauziyyah, yang menyatakan bahwa setiap manusia memiliki potensi spiritual yang dapat dikembangkan melalui bimbingan yang benar. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif deskriptif dengan menggambarkan fenomena yang ditekliti. Adapun teknik pengumpulan data ini melalui observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi verbatim. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum mengikuti program, pemahaman agama para mualaf masih terbatas. Mereka belum lancar membaca Al-Qur’an, kurang percaya diri dalam praktik ibadah, dan masih memiliki wawasan tauhid serta akhlak yang mendasar. Namun, setelah mengikuti Program Pesantren Ahad secara konsisten, terjadi peningkatan dalam kemampuan baca tulis Al-Qur’an, penguasaan ibadah, pemahaman tauhid, serta pengamalan nilai-nilai akhlak Islami. Lingkungan komunitas yang inklusif dan metode pengajaran yang disesuaikan dengan kondisi mualaf menjadi faktor kunci keberhasilan program ini. Dapat disimpulkan bahwa bimbingan keagamaan melalui Program Pesantren Ahad MCI-Peduli Regional Bandung Raya memberikan kontribusi nyata dalam membantu mualaf memahami dan menghayati ajaran Islam secara bertahap dan menyeluruh, serta memperkuat identitas keislaman mereka dalam kehidupan sehari-hari.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Bimbingan Keagamaan; Mualaf; Pesantren Ahad; Pemahaman Agama; Mualaf Center Indonesia Peduli |
Subjects: | Educational Institutions, Schools and Their Activities Educational Institutions, Schools and Their Activities > Student Guidance and Counseling |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam |
Depositing User: | Salsabila Zaahirotul 'Ulya |
Date Deposited: | 23 Jul 2025 01:57 |
Last Modified: | 23 Jul 2025 01:57 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/113196 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |