Participatory Action Research dalam pengembangan masyarakat melalui Saung Sakola Desa : Studi Riset Aksi di Desa Cibiru Wetan Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung

Fadzlulloh, Miladuddin (2025) Participatory Action Research dalam pengembangan masyarakat melalui Saung Sakola Desa : Studi Riset Aksi di Desa Cibiru Wetan Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (217kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (237kB) | Preview
Preview	Text (KETERANGAN BEBAS PLAGIARISME) 3_keteranganbebasplagiarism.pdf Download (94kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (592kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (722kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (939kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (814kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (382kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (408kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 10_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Saung Sakola Desa di Desa Cibiru Wetan, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, merupakan inisiatif lokal yang berperan sebagai pusat pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan Participatory Action Research (PAR). Dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam identifikasi masalah, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi, Saung Sakola Desa mengintegrasikan fungsi pendidikan, ekonomi, sosial, dan budaya berbasis potensi lokal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk merancang proses pengembangan masyarakat yang partisipatif dan berkelanjutan melalui Saung Sakola Desa, mengidentifikasi hasil yang telah dicapai dari program pemberdayaan yang dilakukan, serta mengevaluasi keberhasilan dan kekurangannya melalui proses refleksi. Dari evaluasi tersebut, diharapkan dapat diperoleh rekomendasi yang relevan guna meningkatkan efektivitas program pemberdayaan masyarakat di masa yang akan datang. Landasan teori dalam penelitian ini mencakup tiga konsep utama. Pertama, Participatory Action Research (PAR) adalah pendekatan penelitian yang melibatkan masyarakat secara aktif untuk memahami dan memperbaiki kondisi mereka melalui refleksi dan tindakan bersama. Kedua, teori pengembangan masyarakat menjelaskan bahwa proses pemberdayaan dilakukan dengan mendorong potensi lokal melalui pendidikan, bimbingan, dan bantuan sarana prasarana agar masyarakat mampu mandiri dan berdaya. Ketiga, pembelajaran berbasis masyarakat adalah proses belajar yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat dan peserta didik untuk menjawab kebutuhan lingkungan sekitar secara kolaboratif dan berorientasi pada masa depan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Participatory Action Research (PAR), yaitu pendekatan kualitatif yang melibatkan masyarakat secara aktif dalam proses identifikasi masalah, perencanaan, pelaksanaan, hingga refleksi terhadap pemanfaatan Saung Sakola Desa di Desa Cibiru Wetan. Penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan pendekatan Participatory Action Research (PAR) dalam pengembangan Saung Sakola Desa di Desa Cibiru Wetan mampu menciptakan transformasi sosial yang partisipatif dan berkelanjutan. Melalui siklus identifikasi masalah, perencanaan, aksi, dan refleksi, masyarakat secara aktif terlibat dalam pengelolaan Pojok Literasi, membentuk ekosistem pembelajaran berbasis komunitas yang inklusif dan relevan dengan kebutuhan lokal.

Actions (login required)

View Item