Modal sosial dalam program urban farming pada masyarakat perkotaan: Studi tentang kelompok Tani Bima Mandiri di Kelurahan Cisaranten Bina Harapan

Nugraha, Rangga (2025) Modal sosial dalam program urban farming pada masyarakat perkotaan: Studi tentang kelompok Tani Bima Mandiri di Kelurahan Cisaranten Bina Harapan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (221kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (397kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiasi.pdf Download (302kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (230kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (217kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (306kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (579kB) | Request a copy
	Text 11-lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Padatnya penduduk perkotaan membuat pemanfaatan ruang perlu dipertimbangkan. Terbatasnya lahan karena kepadatan penduduk seringkali menyebabkan produksi pangan menurun dan munculnya kawasan lahan kritis yang tidak produktif. Salah satu solusi untuk permasalahan tersebut yakni program urban farming yang mengubah lahan terbengkalai menjadi kawasan pertanian yang produktif. Namun, karakteristik masyarakat perkotaan kerap menjadi kendala bertahannya praktik urban farming. Salah satu pihak yang mampu mempertahankan adalah Kelompok Tani Bima Mandiri. Penelitian ini bertujuan untuk; (1) mengetahui program urban farming yang terdapat di Kelompok Tani Bima Mandiri, (2) memaparkan modal sosial yang terdapat pada Kelompok Tani Bima Mandiri. Modal sosial menurut Alfitri yakni sumber daya berupa kepercayaan, jaringan, dan norma dalam sebuah kelompok yang mengefisiensikan kerja sebuah kelompok. Modal sosial yang terdapat di Kelompok Tani Bima Mandiri bisa menjadi salah satu sebab bertahannya program urban farming yang dijalankan oleh Kelompok Tani Bima Mandiri. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan menggunakan metode deskriptif. Pengambilan data berupa semi-structured interview kepada informan yang telah dipilah berdasarkan purposive sampling. Proses analisis data dilakukan dalam tiga tahap yakni pemilahan, pengkategorisasian, dan penarikan interpretasi. Hasil penelitian ini menemukan bahwa: (1) terdapat 2 program urban farming pada Kelompok Tani Bima Mandiri, pertama yakni pengimplementasian Surat Edaran Walikota Bandung yaitu penanaman sayur kangkung, kol, bayam, sawi, sosin, pakcoy, selada, dan terong. Selain itu terdapat ternak seperti ayam dan domba, perikanan dengan budidaya ikan lele, serta hasil olahan seperti keripik bayam dan sirup markisa. Aspek Sehat, Alami, dan Ekonomis (SAE) dipenuhi dengan tidak menggunakan bahan kimia, penggunaan pupuk organik, dan sesekali menjual hasil tani. Kedua yakni program untuk permasalahan sekitar seperti penanganan stunting dengan membagikan hasil tani dan penanganan sampah dengan pembagian komposter. (2) modal sosial yang terdapat pada Kelompok Tani Bima Mandiri pertama adalah kepercayaan terhadap kelompok untuk menjalankan program urban farming karena terbukti berprestasi menjadi urban farming terbaik se-Kota Bandung pada tahun 2024. Kedua adalah jaringan parsial dengan pihak RW 10 berupa bantuan tenaga, dengan Kelurahan Cisaranten Bina Harapan berupa bantuan administrasi dan pemberian media tanam, dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Bandung berupa bantuan sarana prasarana serta pelatihan, dengan tamu kunjungan, dan dengan penyuluh pertanian berupa pendampingan. Ketiga adalah norma moral berupa norma kebersamaan dalam kegiatan botram serta piknik bersama dan saling menghargai.

Actions (login required)

View Item