Perubahan sosial ekonomi masyarakat melalui program Internet Masuk Desa: Penelitian di Desa Tanjungsari, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya

Nurmahmudi, Rizwan (2025) Perubahan sosial ekonomi masyarakat melalui program Internet Masuk Desa: Penelitian di Desa Tanjungsari, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 01_COVER.pdf Download (126kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 02_ABSTRAK.pdf Download (130kB) | Preview
Preview	Text (KETERANGAN BEBAS PLAGIARISM) 03_HALAMAN PERNYATAAN BEBAS PLAGIASI.pdf Download (114kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 04_DAFTAR ISI.pdf Download (153kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 05_BAB I.pdf Download (299kB) | Preview
	Text (BAB II) 06_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (368kB)
	Text (BAB III) 07_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (261kB)
	Text (BAB IV) 08_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB)
	Text (BAB V) 09_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (183kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (192kB)
	Text (LAMPIRAN) 11_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Penelitian ini mengkaji Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Melalui Program Internet Masuk Desa di Desa Tanjungsari, Kecamatan Salopa, Kabupaten Tasikmalaya. Latar belakang penelitian ini berangkat dari fenomena kesenjangan digital antara wilayah perkotaan dan pedesaan yang berimplikasi pada keterbatasan akses informasi, layanan publik, serta peluang ekonomi. Program Internet Masuk Desa (IMD) yang diimplementasikan sejak 2019 di Desa Tanjungsari bertujuan meningkatkan akses internet, literasi digital, serta mendorong pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengetahui implementasi Program Internet Masuk Desa (IMD) di Desa Tanjungsari; (2) mengidentifikasi faktor-faktor penunjang dan penghambat pelaksanaannya; dan (3) menganalisis perubahan sosial ekonomi masyarakat setelah adanya program tersebut. Teori perubahan sosial Cultural Lag yang dikemukakan oleh William F. Ogburn dan teori teori modernisasi Anthony Gidden sebagai kerangka berpikir dalam penelitian ini. Dimana Ogburn menjelaskan bahwa kemajuan teknologi berlangsung lebih cepat dibandingkan adaptasi budaya masyarakat, menciptakan kesenjangan dalam proses penyesuaian sosial. Konseptualisasi Ogburn mengenai Cultural Lag memiliki keterkaitan erat dengan teori modernisasi Anthony Giddens dimana keduanya mengakui bahwa perubahan sosial terjadi melalui proses dinamis dan berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriftif dengan pendekatan kualitatif. Adapun teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yakni observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Kemudian data-data yang diperoleh, dianalisis melalui beberapa tahapan yakni reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Implementasi Program Internet Masuk Desa (IMD) di Desa Tanjungsari telah mencapai tujuan utamanya dalam menyediakan akses internet bagi masyarakat, yang berdampak pada peningkatan akses informasi, peluang ekonomi digital, dan modernisasi pola komunikasi. Keberhasilan ini ditopang oleh optimalisasi faktor penunjang serta strategi untuk mengatasi hambatan, meskipun proses adaptasi teknologi lintas generasi masih menjadi tantangan. Program ini terbukti mendorong transformasi sosial ekonomi melalui diversifikasi sumber penghasilan, peningkatan efisiensi kegiatan ekonomi, perubahan interaksi sosial, dan akses pendidikan yang lebih baik. Secara keseluruhan, IMD di Tanjungsari menjadi model efektif pembangunan digital pedesaan yang relevan untuk direplikasi di wilayah lain dengan memperhatikan keberlanjutan dan kesesuaian kondisi lokal.

Actions (login required)

View Item