Bimbingan spiritual untuk menumbuhkan kemandirian anak jalanan: Penelitian di Dinas Sosial Kota Bandung

Tasha, Marshanda Syarla Putri (2025) Bimbingan spiritual untuk menumbuhkan kemandirian anak jalanan: Penelitian di Dinas Sosial Kota Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (32kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (72kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarism.pdf Download (419kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (81kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (237kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (349kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (427kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (68kB) | Request a copy
	Text 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB) | Request a copy
	Text 10_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Anak jalanan menjadi masalah sosial kompleks di kota besar, termasuk Bandung. Meski jumlahnya cenderung menurun, mereka tetap menghadapi risiko tinggi di ruang publik dengan perlindungan minim. Anak-anak ini terbiasa beraktivitas secara mandiri, namun masih rentan terhadap pengaruh negatif dari lingkungan. Kemandirian mereka belum utuh, baik secara emosional, perilaku, maupun nilai. Bimbingan spiritual menjadi salah satu upaya rehabilitasi sosial di Dinas Sosial Daerah Kota Bandung. Penelitian ini bertujuan mengetahui program, penerapan, serta hasil dari bimbingan spiritual untuk menumbuhkan kemandirian anak jalanan di bawah naungan Dinas Sosial daerah Kota Bandung. Penelitian ini menggunakan teori bimbingan spiritual dari Makmun, kemandirian dari Steinberg serta kecerdasan spiritual dari Zohar dan Marshall. Dengan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus, data dikumpulkan melalui teknik wawancara, observasi serta dokumentasi. Sumber data diperoleh dari informan meliputi anak jalanan yang telah mendapatkan bimbingan spiritual, pembimbing spiritual dan pekerja sosial, serta hasil observasi, dokumen dan sumber relevan lainnya. Analisis dilakukan melalui pemilahan data, penyajian hasil, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan program bimbingan spiritual yang ada merupakan bagian dari upaya rehabilitasi sosial sesuai regulasi, ditujukan kepada seluruh klien untuk membangun kesadaran diri, sikap positif, kehidupan yang teratur, keberfungsian sosial, dan kemandirian. Pelaksanaannya dengan tahap awal, pelaksanaan dan evaluasi. Menggunakan metode ceramah, praktik ibadah, diskusi, keteladanan, istigasah dan media lisan, tulisan serta keteladanan, dengan materi penguatan iman, syukur, doa, dzikir, dan nilai-nilai spiritual lainnya. Penerapannya memperhatikan aspek motivasi, frekuensi, perhatian, semangat perubahan dan efek. Hasilnya terlihat dalam tumbuhnya kemandirian anak jalanan secara emosional, perilaku, dan nilai. Mereka melihat orang dewasa sebagai manusia biasa, memutuskan sendiri, menolak pengaruh buruk, serta membangun keyakinan dan nilai hidup pribadi sejalan dengan ajaran agama. Hal ini juga menguatkan teori kecerdasan spiritual, bahwa intervensi spiritual yang membantu memahami makna, nilai, tujuan, dan motivasi hidup berdampak positif, dalam penelitian ini yaitu menumbuhkan kemandirian secara utuh.

Actions (login required)

View Item