Rachmat, Muhammad Fadli (2025) Sanksi tindak pidana pembunuhan anak oleh orang tua dengan gangguan Skizofrenia perspektif hukum positif dan hukum pidana islam. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
Cover.pdf Download (63kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (114kB) | Preview |
|
|
Text
Lembar Pernyataan Bebas Plagiarisme.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text
Daftar Isi.pdf Download (25kB) | Preview |
|
|
Text
Bab 1.pdf Download (265kB) | Preview |
|
![]() |
Text
Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (429kB) |
|
![]() |
Text
Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (103kB) |
|
![]() |
Text
Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (270kB) |
|
![]() |
Text
Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB) |
|
![]() |
Text
Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (157kB) |
Abstract
Kasus pembunuhan anak oleh orang tua dengan gangguan skizofrenia menunjukkan dilema hukum antara perlindungan korban dan kondisi kejiwaan pelaku. Prevalensi skizofrenia yang tinggi di Indonesia, ditambah kurangnya deteksi dini dan akses rehabilitasi, memperbesar risiko kekerasan dalam keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sanksi tindak pidana pembunuhan anak yang dilakukan oleh orang tua yang menderita gangguan skizofrenia menurut Hukum Positif, sanksi tindak pidana pembunuhan anak yang dilakukan oleh orang tua yang menderita gangguan skizofrenia menurut Hukum Pidana Islam, relevansi sanksi tindak pidana pembunuhan anak yang dilakukan oleh orang tua yang menderita gangguan skizofrenia perspektif Hukum Positif dan Hukum Pidana Islam. Secara teoritis, penelitian ini menggunakan teori pertanggungjawaban pidana dan Maqasid al-Syari’ah. Teori pertanggungjawaban menegaskan hilangnya pidana bila pelaku tidak mampu bertanggung jawab, sedangkan Maqasid al Syari’ah melalui prinsip hifz al-nafs menekankan perlindungan jiwa, baik bagi pelaku maupun korban, dan hifzh al-‘aql menekankan perlindungan akal bagi pelaku. Penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif dengan pendekatan pendekatan perundang-undang dan perbandingan, serta teknik pengumpulan data berupa studi pustaka (library research) dari peraturan perundang-undangan, kitab fiqih, jurnal, dan literatur hukum lainnya. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa sanksi bagi tindak pidana pembunuhan anak oleh orang tua pengidap skizofrenia menurut hukum positif, tetap dikategorikan perbuatan melawan hukum. Namun, jika pelaku terbukti mengalami gangguan jiwa yang kehilangan kemampuan bertanggung jawab, maka ia tidak dikenai pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 44 KUHP lama dan diperjelas dalam KUHP baru (UU No. 1 Tahun 2023), Pasal 38 dan 39. Pelaku dalam kondisi demikian dapat dikenai tindakan rehabilitatif atau pengurangan hukuman. Sementara itu, sanksi dalam hukum pidana Islam terhadap pembunuhan anak oleh orang tua dikategorikan sebagai tindak pidana serius, namun tidak dijatuhkan secara mutlak. Mayoritas ulama dari mazhab Hanafi, Syafi’i, dan Hanbali tidak menerapkan qisas karena hubungan nasab, melainkan mewajibkan diyat mughallazhah. Berbeda dengan itu, Imam Malik tetap memberlakukan qisas bila pembunuhan dilakukan secara sengaja. Apabila pelaku tergolong kehilangan akal sehat (majnun), maka qisas gugur, namun sanksi diyat ringan dan ta’zir seperti rehabilitasi atau pembatasan kebebasan tetap dapat dikenakan. Relevansi sanksi pidana dalam hukum positif dan hukum pidana Islam menunjukkan kesamaan prinsip, yaitu pelaku harus sadar dan mampu berpikir, serta perlakuan khusus bagi yang mengalami gangguan jiwa melalui pendekatan rehabilitatif atau kompensasi.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Pembunuhan Anak; Skizofrenia; Orang Tua; Hukum Positif; Hukum Pidana Islam; Sanksi Pidana |
Subjects: | Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Hukum Pidana Islam, Jinayat Fikih (Fiqih, Fiqh), Hukum Islam > Perbandingan Hukum Pidana Islam dengan Hukum Lain |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Pidana Islam |
Depositing User: | Muhammad Fadli Rachmat |
Date Deposited: | 31 Aug 2025 23:43 |
Last Modified: | 31 Aug 2025 23:43 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/116807 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |