Analisis hukum ekonomi syariah terhadap praktik jual beli ayam aduan hasil kalah sabung ayam di Riung Bandung

Rucita, Gilang (2025) Analisis hukum ekonomi syariah terhadap praktik jual beli ayam aduan hasil kalah sabung ayam di Riung Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (136kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (89kB) | Preview
Preview	Text 3_lembarpernyataankaryasendiri.pdf Download (192kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (149kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (380kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (420kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (260kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (94kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (215kB) | Request a copy
	Text 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (827kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dengan adanya fenomena jual beli ayam aduan hasil kalah sabung di wilayah Riung Bandung menunjukkan praktik ekonomi yang tidak lazim, di mana ayam yang sebelumnya dipakai untuk aduan dijual kembali dalam kondisi lemah atau sekarat, bahkan mati. Sebagian besar untuk dikonsumsi. Praktik ini memunculkan persoalan hukum terkait keabsahan akad jual beli serta status kehalalan ayam tersebut, mengingat asal-usulnya berkaitan dengan aktivitas sabung ayam yang dilarang. Hal ini menarik untuk dikaji melalui perspektif hukum ekonomi syariah mengenai praktik jual beli tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : (1) Bagaimana praktik jual beli ayam aduan hasil kalah sabung ayam di Riung Bandung; dan (2) Bagaimana hukum jual beli ayam aduan hasil kalah sabung ayam tersebut ditinjau menurut hukum ekonomi syariah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan yuridis empiris yang didukung kajian yuridis normatif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dengan dua orang pembeli ayam aduan hasil kalah sabung ayam, dua orang penjual ayam aduan hasil kalah sabung ayam dan satu orang tokoh agama serta dilengkapi dengan observasi, studi dokumen dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif. Pendekatan penelitian ini dengan menggunakan teori jual beli untuk menelaah sah atau tidaknya akad yang dilakukan, serta teori ‘urf (kebiasaan masyarakat) untuk melihat sejauh mana praktik ini didukung atau ditolak oleh kebiasaan yang berlaku, dengan ketentuan bahwa ‘urf hanya dapat diterima jika tidak bertentangan dengan prinsip syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Praktik jual beli ayam aduan hasil kalah sabung di Riung Bandung dilakukan secara langsung melalui jaringan sosial tertutup, umumnya di sekitar arena sabung atau rumah pribadi. Ayam-ayam yang dijual dalam kondisi luka dan kondisi mati tetap dibeli masyarakat untuk konsumsi rumah tangga karena harga yang lebih murah. Praktik ini menjadi bentuk adaptasi ekonomi lokal, tetapi tetap menyisakan persoalan hukum, mengingat objek jual beli berasal dari aktivitas yang secara hukum dan syariat dilarang. (2) Hukum jual beli ayam aduan hasil kalah sabung ayam di Riung Bandung memiliki 2 pendapat menurut Hukum Ekonomi Syariah, akad jual beli ayam bekas sabung untuk konsumsi pribadi tetap sah selama transaksi tersebut tidak dimaksudkan untuk mendukung atau melestarikan praktik sabung ayam yang jelas diharamkan. Kemudian, akad jual beli termasuk perbuatan haram dan transaksi yang tidak sah. Meskipun ayam halal secara zat, cara perolehannya melalui sabung ayam yang mengandung unsur maysir menjadikan statusnya syubhat sehingga harus dihindari. Kebiasaan masyarakat yang menormalisasi sabung ayam termasuk ‘urf fasid karena bertentangan dengan ketentuan syariat. Berdasarkan prinsip sadd az-zari‘ah, jalur yang mendukung praktik perjudian wajib ditutup. Oleh karena itu, praktik ini harus dihentikan guna menjaga kemaslahatan bersama.

Actions (login required)

View Item