A comparative analysis of speech act usage between Retno Marsudi's and Sugiono's speeches in supporting Palestine at International forums

Aprianti, Dinar Tjitra and Rusmana, Dadan and Budiarti, Dian (2025) A comparative analysis of speech act usage between Retno Marsudi's and Sugiono's speeches in supporting Palestine at International forums. Journal of English Language and Education, 10 (3). pp. 9-23. ISSN 2502-4132

Preview

Text 792-3663-3-PB.pdf Download (453kB) | Preview

Abstract

INDONESIA : Penelitian ini menganalisis penggunaan tindak tutur dalam pidato diplomatik Retno Marsudi dan Sugiono di forum internasional yang mendukung Palestina. Berbasis pada teori tindak tutur Searle dan teori argumenasi Toulmin, penelitian ini mengeksplorasi bagaimana masing-masing diplomat menggunakan strategi linguistik untuk membangun makna dan menyampaikan dukungan politik. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pertama, menonton video pidato Retno Marsudi dan Sugiono di KTT PBB ke-16 dan KTT BRICS melalui YouTube. Kedua, transkripsi video yang dipilih. Ketiga, mencari teks pidato Retno Marsudi dan Sugiono di situs web resmi Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. Keempat, membaca teks dan mengumpulkan data dengan memilih frasa yang relevan. Terakhir, mengidentifikasi frasa yang sesuai dengan karakteristik kategori. Dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif dalam analisis, Retno Marsudi cenderung menggunakan tindak tutur direktif untuk mendesak tindakan segera dari Dewan Keamanan PBB dan tindak tutur komisif untuk menekankan komitmen Indonesia terhadap keadilan. Di sisi lain, Sugiono menggunakan tindak tutur ekspresif dan direktif untuk membangun solidaritas internasional dan mengajak negara-negara Selatan untuk mendukung Palestina. Analisis menunjukkan bahwa Retno Marsudi menekankan makna konseptual langsung, sementara Sugiono menggunakan makna asosiatif untuk memperkuat solidaritas global dan keadilan. Perbedaan ini mencerminkan strategi retorika yang digunakan sesuai dengan audiens dan tujuan masing-masing dalam forum internasional. Penelitian ini memberikan wawasan tentang penggunaan bahasa dalam forum diplomatik yang dapat mempengaruhi kebijakan dalam hubungan internasional. ENGLISH : This study analyzes the use of speech acts in the diplomatic speeches of Retno Marsudi and Sugiono in international forums supporting Palestine. Based on Searle’s speech act theory and Toulmin’s argumentation theory, this study explores how each diplomat used linguistic strategies to construct meaning and convey political support. The data collection techniques in this research are first, watching videos of Retno Marsudi’s and Sugiono's speeches at the 16th UN and BRICS Summit through YouTube. Second, transcribing the selected videos. Third, searching for their speech texts on the official website of the Ministry of Foreign Affairs of the Republic of Indonesia. Fourth, reading the text and then collecting data by selecting which phrases to take. The last is identifying the phrases that match the category characteristics. Using descriptive qualitative method in the analysis, Retno Marsudi tends to use directive speech acts to urge immediate action from the UN Security Council and commissive speech acts to emphasize Indonesia's commitment to justice. On the other hand, Sugiono uses expressive and directive speech acts to build international solidarity and invite Southern countries to support Palestine. The analysis shows that Retno Marsudi emphasizes direct conceptual meaning, while Sugiono uses associative meaning to strengthen global solidarity and justice. This difference reflects the rhetorical strategies used in accordance with their respective audiences and objectives in international forums. This research provides insight into the use of language in diplomatic forums that can influence policy in international relations.

Actions (login required)

View Item