Dampak krisis ekonomi terhadap UMKM industri kuliner Kota Bandung tahun 1998

Satya, Chiesa Kurnia (2025) Dampak krisis ekonomi terhadap UMKM industri kuliner Kota Bandung tahun 1998. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

Preview	Text 1_Cover.pdf Download (156kB) | Preview
Preview	Text 2_Abstrak.pdf Download (112kB) | Preview
Preview	Text 3_Surat Keterangan Lulus Plagiasi.pdf Download (808kB) | Preview
Preview	Text 4_Daftar Isi.pdf Download (153kB) | Preview
Preview	Text 5_BAB 1.pdf Download (298kB) | Preview
	Text 6_BAB 2.pdf Restricted to Registered users only Download (514kB)
	Text 7_BAB 3.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text 8_BAB 4.pdf Restricted to Registered users only Download (127kB)
	Text 9_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (163kB)
	Text 10_Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

Krisis ekonomi yang melanda Asia Tenggara pada tahun 1997-1999 berdampak luas terhadap berbagai sektor, termasuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Kota Bandung, sebagai salah satu pusat ekonomi kreatif di Indonesia, turut mengalami dampak signifikan akibat ketidakstabilan ekonomi tersebut. Krisis ini menyebabkan meningkatnya inflasi, melemahnya daya beli masyarakat, serta keterbatasan akses permodalan yang berpengaruh terhadap keberlangsungan UMKM di sektor kuliner. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis latar belakang krisis ekonomi 1998 yang berawal dari Thailand dan efeknya terhadap perekonomian Indonesia, khususnya UMKM industri kuliner di Kota Bandung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan pemahaman lebih dalam terkait bagaimana terjadi krisis ekonomi tahun 1998 yang mulanya terjadi di Thailand kemudian berimbas kepada negara lainnya, kemudian tujuan penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui bagaimana dampak terhadap UMKM di Kota Bandung, ketahanan UMKM dalam menghadapi krisis ekonomi, serta mengidentifikasi faktor-faktor yang berkontribusi terhadap keberlanjutan atau kegagalan bisnis mereka. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah untuk menggali bagaimana UMKM kuliner di Kota Bandung bertahan di tengah krisis. Studi ini dilakukan melalui analisis dokumen, kajian literatur, serta wawancara dengan pelaku usaha yang mengalami langsung dampak krisis 1998. Data dikumpulkan dari laporan ekonomi, arsip kebijakan pemerintah, serta wawancara kepada pelaku UMKM guna memahami strategi adaptasi yang mereka terapkan pada saat terjadinya krisis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa UMKM kuliner di Bandung mampu bertahan selama krisis 1998 dengan menyesuaikan harga jual tanpa menurunkan kualitas. Pelaku usaha tetap menjaga cita rasa makanan, tidak mengurangi bahan baku, dan rela mengambil margin keuntungan lebih kecil agar tetap diminati konsumen. Fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi menjadi kunci utama ketahanan mereka. Temuan ini memberikan masukan penting bagi pemerintah untuk merumuskan kebijakan yang lebih adaptif, inklusif, dan berkelanjutan dalam mendukung UMKM menghadapi krisis ekonomi di masa depan. Selain itu, keberhasilan para pelaku usaha dalam mempertahankan usahanya menjadi bukti nyata peran strategis UMKM dalam menopang ekonomi masyarakat. Oleh karena itu, dukungan terhadap UMKM perlu terus diperkuat agar sektor ini tetap tangguh dalam menghadapi berbagai dinamika ekonomi.

Actions (login required)

View Item