Analisis Toshihiko Izutsu terhadap pemikiran teologi KH. Aceng zakaria: Studi pemikiran tentang konsep kafir

Asharudin, Ropip (2025) Analisis Toshihiko Izutsu terhadap pemikiran teologi KH. Aceng zakaria: Studi pemikiran tentang konsep kafir. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (Cover) Cover.pdf Download (64kB) | Preview
Preview	Text (Abstrak) Abstrak.pdf Download (473kB) | Preview
Preview	Text (Bebas Plagiarisme) 1211010114 Ropip Asharudin - Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme.pdf Download (264kB) | Preview
Preview	Text (Daftar Isi) Daftar Isi.pdf Download (458kB) | Preview
Preview	Text (Bab I) Bab 1.pdf Download (8MB) | Preview
	Text (Bab II) Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (13MB)
	Text (Bab III) Bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text (Bab IV) Bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (20MB)
	Text (Bab V) Bab 5.pdf Restricted to Registered users only Download (790kB)
	Text (Daftar Pustaka) Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
	Text (Lampiran) Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (474kB)

Abstract

Istilah kafir merupakan salah satu konsep teologis yang problematik dalam khazanah pemikiran Islam. Pemaknaannya tidak hanya berkaitan dengan dimensi keimanan, tetapi juga berdampak luas terhadap konstruksi sosial dan relasi antarumat. Dalam konteks wacana Islam kontemporer, terjadi penyempitan makna akibat generalisasi dan simplifikasi terhadap istilah ini. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab dua rumusan masalah utama: pertama, Bagaimana KH. Aceng Zakaria menjelaskan konsep kufr dalam karya-karyanya; dan kedua, Bagaimana pendekatan semantik Qur’ani Toshihiko Izutsu dapat digunakan untuk menganalisis struktur makna dari pemikiran tersebut. Penelitian ini menjadi penting karena membahas kontribusi pemikiran seorang ulama lokal Persatuan Islam (PERSIS), yang selama ini jarang dikaji secara akademik melalui pendekatan semantik yang sistematis. Secara teoritis, penelitian ini berpijak pada pendekatan semantik Qur’ani Toshihiko Izutsu, yang melihat bahwa makna dalam al-Qur’an bersifat relasional dan terikat dalam suatu jaringan konsep yang membentuk Weltanschauung atau pandangan dunia Qur’ani. Analisis dilakukan dengan menelusuri istilah-istilah kunci (key terms), membedakan makna dasar dan relasional, serta memetakan medan semantik suatu istilah. Selain itu, penelitian ini juga mereferensikan teori model analisis data Miles dan Huberman sebagai kerangka teknis dalam proses pengelolaan data. Teori-teori ini menjadi landasan utama untuk membongkar struktur konseptual dari istilah kufr dalam karya-karya KH. Aceng Zakaria. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan jenis studi pustaka (library research), yang sumber utamanya adalah karya-karya KH. Aceng Zakaria seperti Pokok-pokok Ilmu Tauhid Jilid III dan seri buku tematik “Mengapa Manusia Kufur…”. Analisis dilakukan dengan dua tahap: pertama, pengelolaan data melalui reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan menggunakan kerangka Miles dan Huberman; kedua, analisis konsep melalui semantik Qur’ani Izutsu dengan tiga tahapan utama: identifikasi istilah kunci, analisis makna dasar dan relasional, serta pemetaan medan semantik dalam struktur konseptual kufr. Hasil penelitian ini menemukan dua hal utama. Pertama, KH. Aceng Zakaria memaknai kufr secara bertingkat melalui klasifikasi kufr akbar dan kufr ashghar, dengan cakupan makna yang melibatkan unsur penolakan terhadap Allah, wahyu, hari akhir, serta pengingkaran nikmat. Pemaknaan ini bersifat fungsional dan kontekstual, serta menunjukkan pemahaman yang mendalam terhadap dinamika kekufuran dalam praktik kehidupan. Kedua, pendekatan semantik Qur’ani Izutsu berhasil menyingkap relasi makna kufr dalam pemikiran KH. Aceng, yang terbentuk dalam medan semantik bersama istilah iman, syukur, wahyu, amal, dan hari akhir. Analisis ini memperlihatkan bahwa pemikiran KH. Aceng sejalan dengan prinsip medan makna bergradasi seBagaimana dijelaskan oleh Izutsu, meskipun tidak menggunakan istilah semantik secara eksplisit.

Actions (login required)

View Item