Aditia, Rizal (2025) Kebijakan Politik Luar Negeri Indonesia dalam upaya pemulihan krisis ekonomi global melalui Presidency Group Of Twenty perspektif siyasah dauliyah. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text
1_cover.pdf Download (190kB) | Preview |
|
|
Text
2_ABSTRAK.pdf Download (252kB) | Preview |
|
|
Text
4_DAFTAR ISI.pdf Download (235kB) | Preview |
|
|
Text
5_BAB1.pdf Download (495kB) | Preview |
|
![]() |
Text
6_Bab 2.pdf Restricted to Registered users only Download (789kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
7_bab 3.pdf Restricted to Registered users only Download (297kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
8_bab 4.pdf Restricted to Registered users only Download (706kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (178kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
10_daftar pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (477kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (582kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh krisis ekonomi global yang melanda dunia, terutama diakibatkan oleh Covid 19. Indonesia selaku presidensi berupaya untuk bangkit bersama-sama melakukan kerja sama Internasional pada forum Group Of Twenty G20, pada mulanya forum tersebut dibentuk oleh negara- negara maju G7 untuk mengatasi Krisis moneter tahun 1999, akan tetapi negara- negara maju tidaklah cukup mengatasinya, maka dibentuklah G20 perkumpulan negara maju dan berkembang dalam mendiskusikan Krisis ekonomi global. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1). Kebijakan politik luar negeri Indonesia dalam upaya pemulihan krisis ekonomi global melalui presidency group of twenty pada tahun 2022 2). Diplomasi ekonomi Indonesia dalam upaya pemulihan krisis ekonomi global melalui presidency group of twenty 3). Tinjauan siyasah dauliyah dalam upaya pemulihan krisis ekonomi global melalui presidency group of twenty. Teori penelitian yang digunakan penulis sebagai pisau analisisnya menggunakan: teori kebijakan luar negeri, teori diplomasi ekonomi dan terkahir teori siyasah dauliyah dalam melihat kerja sama Internasional sesuai prinsip siyasah dauliyah. Metode penelitian yang digunakan berupa metode deksriftif analitis dan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan yuridis normatif, Adapun sumber data berasal dari data primer, sekunder, dan tersier, yang dikumpulkan melalui studi kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan menggunakan reduksi data, pengutaraan data dan verifikasi data kemudian disajikan secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, kebijakan yang dikeluarkan berupa tiga isu prioritas berupa kesehatan dan ketahanan pangan, exit strategy dan transisi energi, tranformasi ekonomi digital telah diratifikasi melalui G20 Bali Leader Declaration. Kedua, Diplomasi ekonomi Indonesia berhasil mengembalikan perekonomian Indonesia yang memburuk akibat covid 19 salahsatunya melalui showcase perdagangan, investasi dan pariwisata, ketiga, tinjauan siyasah dauliyah telah sesuai dengan asas atau prinsip-prinsipnya seperti prinsip kerjasama internasional, al-Musawah, karomah insyaniah dan al-Adalah, dalam perjanjian Internasional meskipun sifatnya non binding alias tidak mengikat, pada akhirnya kesepakatan itu menghasilkan komunike demi kemaslahatan bersama, terutama dalam mengatasi Krisis ekonomi global.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kebijakan Politik Luar Negeri; Group Of Twenty; Siyasah Dauliyah |
Subjects: | Relation of The State of Organized Groups International Relations International Relations > Foreign Relations of Indonesia |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Hukum Ketatanegaraan dan Politik Islam (Siyasah) |
Depositing User: | Rizal Aditia |
Date Deposited: | 12 Sep 2025 06:59 |
Last Modified: | 12 Sep 2025 06:59 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/118306 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |