Pandangan Imam An-Nawawi terhadap hadis berstatus Mu’allaq dalam kitab Shahih Muslim

Ghifary, Bintang Abidzar (2025) Pandangan Imam An-Nawawi terhadap hadis berstatus Mu’allaq dalam kitab Shahih Muslim. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_Cover.pdf

Download (164kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_Abstrak.pdf

Download (184kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SURAT KETERANGAN LULUS PLAGIASI)
3_Surat Keterangan Lulus Cek Plagiarisme.pdf

Download (262kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4_Daftar Isi.pdf

Download (185kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
5_BAB I.pdf

Download (432kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
6_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (631kB)
[img] Text (BAB III)
7_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (208kB)
[img] Text (BAB IV)
8_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (651kB)
[img] Text (BAB V)
9_BAB V.pdf
Restricted to Registered users only

Download (239kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_Daftar Pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (196kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
11_Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (509kB)

Abstract

Hadis merupakan sumber hukum kedua dalam Islam setelah Al-Qur’an, yang memiliki peranan penting dalam menjelaskan, menafsirkan, serta memperinci isi Al-Qur’an. Di antara kitab hadis yang paling otoritatif dan banyak dijadikan rujukan oleh umat Islam adalah Shahih Muslim karya Imam Muslim bin al-Hajjaj. Meskipun dikenal sebagai kitab yang hanya memuat hadis-hadis sahih, namun dalam Shahih Muslim terdapat sejumlah hadis berstatus mu’allaq, yaitu hadis yang terputus pada bagian awal sanadnya. Hal ini menimbulkan perhatian kritis para ulama, termasuk Imam An-Nawawi, yang menuliskan pandangannya dalam kitab Syarh Shahih Muslim. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam pandangan Imam An-Nawawi terhadap hadis-hadis mu’allaq dalam Shahih Muslim, menelusuri kualitas sanad dan matan hadis tersebut melalui metode takhrij, serta menganalisis implikasinya terhadap pemahaman dan praktik keislaman. Imam An-Nawawi mengklasifikasikan hadis mu’allaq berdasarkan penggunaan shighat jazm (kata kerja aktif) dan shighat tamridh (kata kerja pasif), yang menunjukkan apakah sanad hadis tersebut bersambung (muttashil) atau terputus (munqathi’), dan pada gilirannya memengaruhi status kehujahan hadis tersebut. Dalam penelitian ini ditemukan bahwa tidak semua hadis mu’allaq dalam Shahih Muslim tergolong dha’if secara mutlak. Banyak di antara hadis tersebut yang memiliki jalur periwayatan lain yang sahih, meskipun dalam penyajiannya oleh Imam Muslim hanya disebutkan secara mu’allaq. Imam An-Nawawi cenderung menerima hadis mu’allaq yang disampaikan dengan shighat jazm karena dinilai berasal dari jalur yang dapat ditelusuri keshahihannya. Sebaliknya, jika hadis disampaikan dengan shighat tamridh, maka perlu kehati-hatian dan kajian mendalam untuk menilai validitasnya. Implikasi dari kajian ini sangat luas, terutama dalam hal metodologi pemahaman hadis dan validitas penggunaannya dalam penetapan hukum Islam. Pengetahuan tentang status hadis mu’allaq dan kriteria penilaiannya sangat penting, terutama bagi kalangan akademisi, peneliti, dan masyarakat umum yang mendalami hadis. Penelitian ini juga memberikan kontribusi dalam pengembangan studi ilmu hadis, khususnya terkait otoritas dan kehati-hatian para ulama klasik dalam menyampaikan dan menjelaskan riwayat hadis. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi rujukan akademik yang memperkaya khazanah keilmuan dalam bidang ulumul hadis, serta menjadi inspirasi bagi kajian lanjutan terkait metode kritik sanad dan matan hadis. Dengan memahami pandangan Imam An-Nawawi secara komprehensif, umat Islam dapat lebih bijak dan proporsional dalam menyikapi hadis mu’allaq yang terdapat dalam kitab Shahih Muslim.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Hadis; Hadis Mu’allaq; Shahih Muslim; Imam An-Nawawi;
Subjects: Islam
Religious Leaders Biography > Islam Religious Leaders Biography
Divisions: Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Hadits
Depositing User: Bintang Abidzar Ghifary
Date Deposited: 09 Sep 2025 08:07
Last Modified: 09 Sep 2025 08:07
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/118417

Actions (login required)

View Item View Item