Strategi pemerintah dalam meminimalisir Pekerja Migran Indonesia (PMI) Nonprosedural di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat

Putri, Ratih Kamaratih (2025) Strategi pemerintah dalam meminimalisir Pekerja Migran Indonesia (PMI) Nonprosedural di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (146kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (173kB) | Preview
	Text 3_skbebasplagiarism.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (418kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (344kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (302kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (828kB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (245kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (221kB) | Request a copy
	Text 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya jumlah pengaduan dan kasus Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural asal Provinsi Jawa Barat yang tercatat sebagai provinsi dengan pengaduan tertinggi di Indonesia. Permasalahan ini menunjukkan pentingnya pelaksanaan strategi dalam menangani dan meminimalisir PMI nonprosedural yang lebih efektif oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat sebagai lembaga yang memiliki kewenangan dalam penempatan dan perlindungan PMI. Meskipun berbagai kebijakan dan program telah dijalankan, meningkatnya jumlah kasus PMI nonprosedural menunjukkan bahwa strategi yang diterapkan masih belum berjalan secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemerintah dalam meminimalisir Pekerja Migran Indonesia (PMI) nonprosedural di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat melalui strategi pemerintah yang dikemukakan oleh Geoff Mulgan (2009) sebagai pisau analisis yang menilai strategi berdasarkan lima pengembangan strategi yang efektif, yaitu tujuan (purposes), lingkungan (environment), arahan (directions), tindakan (actions), dan pembelajaran (learning). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, serta diuji validitasnya melalui triangulasi data. Analisis data dilakukan dengan mengolah dan menyusun data, membaca data secara keseluruhan, melakukan coding seluruh data, mengimplementasikan proses coding, menyajikan hasil analisis data, dan membuat interpretasi. Berdasarkan hasil penelitian, strategi dalam meminimalisir PMI nonprosedural oleh Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat belum dilaksanakan secara optimal. Meskipun pemerintah telah memiliki arah kebijakan dan sistem perlindungan PMI, namun implementasinya belum efektif, khususnya dalam menghadapi rendahnya literasi masyarakat terhadap prosedur resmi, pengaruh calo, serta terbatasnya akses informasi dan pelatihan kerja. Selain itu, meningkatnya pengaduan dan fasilitasi PMI nonprosedural juga menandakan perlunya edukasi preventif dan koordinasi lintas sektor. Oleh karena itu, strategi meminimalisir PMI nonprosedural perlu diarahkan pada penguatan kolaborasi lintas sektor, peningkatan kapasitas kelembagaan, dan pendekatan berbasis komunitas agar kebijakan dan program yang diterapkan lebih tepat sasaran dan berkelanjutan.

Actions (login required)

View Item