Penerapan Digitalisasi Pelayanan Publik melalui Website Tahu Sumedang di Kecamatan Cimanggung

Hardianti, Gita Putri (2025) Penerapan Digitalisasi Pelayanan Publik melalui Website Tahu Sumedang di Kecamatan Cimanggung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text 1_cover.pdf Download (126kB) | Preview
Preview	Text 2_abstrak.pdf Download (139kB) | Preview
Preview	Text 3_skbebasplagiarism.pdf Download (252kB) | Preview
Preview	Text 4_daftarisi.pdf Download (137kB) | Preview
Preview	Text 5_bab1.pdf Download (412kB) | Preview
	Text 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (312kB) | Request a copy
	Text 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (234kB) | Request a copy
	Text 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (939kB) | Request a copy
	Text 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (173kB) | Request a copy
	Text 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) | Request a copy
	Text 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (920kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh implementasi digitalisasi pelayanan publik yang mulai diterapkan melalui website Tahu Sumedang di Kabupaten Sumedang. Sebagai salah satu bentuk inovasi pelayanan berbasis teknologi, website ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas, efisiensi, dan keterjangkauan layanan publik. Namun, dalam praktiknya, pemanfaatan sistem digital di tingkat kecamatan, khususnya di Kecamatan Cimanggung, masih menghadapi berbagai tantangan teknis dan sosial yang mempengaruhi optimalisasi penggunaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi digitalisasi pelayanan publik melalui website Tahu Sumedang di Kecamatan Cimanggung. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan empat informan, observasi langsung pada proses pelayanan, serta dokumentasi untuk memperkuat temuan. Analisis data dilakukan melalui reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan, kemudian dikaji menggunakan lima dimensi digitalisasi pelayanan publik menurut Darrell M. West, yaitu aksesibilitas, transparansi, interaktivitas, efisiensi, serta keamanan dan privasi data. Berdasarkan hasil penelitian, ditemukan bahwa pelaksanaan pelayanan digital melalui website sudah berjalan dengan sistem yang cukup lengkap dan user-friendly. Website menyediakan berbagai fitur pelayanan kependudukan, pelaporan, dan perizinan yang dapat diakses oleh masyarakat secara daring. Namun, masih terdapat hambatan seperti keterbatasan literasi digital, kualitas sinyal internet di beberapa desa, dan belum optimalnya pemanfaatan fitur oleh masyarakat secara mandiri.Kecamatan Cimanggung sebagai perantara pelayanan publik tetap menjalankan peran pendampingan secara langsung kepada masyarakat yang mengalami kesulitan mengakses layanan digital. Hal ini menunjukkan bahwa keberhasilan digitalisasi pelayanan publik tidak hanya ditentukan oleh tersedianya sistem, tetapi juga oleh kesiapan SDM, dukungan infrastruktur, dan strategi komunikasi pelayanan.

Actions (login required)

View Item