Upaya penyelesaian penyalahgunaan Harta Wakaf melalui pergantian Nazhir ditinjau dari pasal 45 Undang-Undang nomor 41 tahun 2004 tentang Wakaf di Desa Bahara Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis

Ramadhan, Muhamad Kemal (2025) Upaya penyelesaian penyalahgunaan Harta Wakaf melalui pergantian Nazhir ditinjau dari pasal 45 Undang-Undang nomor 41 tahun 2004 tentang Wakaf di Desa Bahara Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (69kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (88kB) | Preview
[img]
Preview
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (335kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf

Download (138kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB 1)
5_bab1.pdf

Download (403kB) | Preview
[img] Text (BAB 2)
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (437kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 3)
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 4)
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (716kB) | Request a copy
[img] Text (BAB 5)
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (25kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (103kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Nazhir adalah sekelompok pribadi atau badan hukum yang bertugas memelihara dan mengelola wakaf . Tugas utama Nazhir adalah memelihara dan mengelola benda wakaf. Namun ada saatnya pergantian nazhir harta wakaf harus dilakukan dalam menjaga keberlangsungan harta wakaf. Hal ini diatur dalam Undang-Undang No. 41 Tahun 2004 Pasal 45. Namun dalam praktiknya terdapat harta wakaf yang disalahgunakan karena pergantian nazhir di Desa Bahara Kecamatan Panjalu dilakukan begitu saja tanpa adanya catatan resmi kepada KUA dan BWI. Pergantian nazhir dilakukan dengan melimpahkannya kepada DKM beserta jajarannya karena dianggap tugas dan fungsinya yang tidak jauh berbeda. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui latar belakang dan upaya penyelesaian penyalahgunaan harta wakaf melalui pergantian Nazhir di Desa Bahara Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis serta untuk mengetahui pelaksanaan pergantian Nazhir harta wakaf di Desa Bahara Kecamatan Panjalu Kabupaten Ciamis serta meninjau secara yuridis untuk mengetahui apa saja dampak yang akan terjadi. Teori yang digunakan pada penelitian ini yaitu teori Maslahah mursalah. Maslahah mursalah adalah apa yang dipandang baik oleh akal, sejalan dengan tujuan syara’ dalam menetapkan hukum namun tidak ada petunjuk syara’ yang menolaknya. Wakaf dikategorikan ke dalam konsep hifzh al mal (pemeliharaan harta) dimana nazhir sebagai pemegang amanah dalam menjaga keberlangsungannya yang harus secara resmi terdaftar pada Menteri dan KUA dalam penjaminan profesionalitas nazhir dan perlindungan harta wakaf. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan yuridis-empiris yang mengkaji keefektivitasan hukum yang berlaku di masyarakat atau badan. Sumber data didapatkan dari hasil wawancara kepada kepala KUA dan nazhir pengganti yang belum terdaftar secara resmi serta melakukan observasi ke KUA Kecamatan Panjalu dan Desa Bahara. Hasil penelitian menunjukan penyalahgunaan harta wakaf dilatarbelakangi pelaksanaan pergantian nazhir harta wakaf belum sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dalam peraturan perundang-undangan tentang wakaf, sehingga nazhir tidak mendapat pembinaan dan pengawasan dari KUA dan BWI yang mengakibatkan nazhir tidak profesional dan kompeten dalam mengelola harta wakaf. Upaya yang dilakukan ialah mengalih fungsikan peruntukan harta wakaf tersebut dengan tetap mengedepankan kemaslahatan umat. Ditinjau secara yuridis, pergantian nazhir yang belum sesuai peraturan perundang-undangan wakaf membuat resiko penyalahgunaan harta wakaf, kompetensi dan profesionalitas nazhir diragukan jika tanpa adanya pengawasan dari Menteri dan BWI, dan tidak memiliki legalitas hukum sebagai nazhir pengganti.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Nazhir; Wakaf; BWI.
Subjects: Constitutional and Administrative Law
Private Law
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Program Studi Al-Ahwal Al-Syakhshiyah
Depositing User: Muhamad Kemal Ramadhan
Date Deposited: 12 Sep 2025 00:57
Last Modified: 12 Sep 2025 00:57
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/119116

Actions (login required)

View Item View Item