Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui model agrowisata dengan pendekatan pentahelix: Community Based Research di Desa Lebakmuncang, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung

Ghassani, Sarrah Azkiah (2025) Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui model agrowisata dengan pendekatan pentahelix: Community Based Research di Desa Lebakmuncang, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_COVER.pdf

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Text (PLAGIARISME)
10_PLAGIARISME.pdf

Download (305kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf

Download (119kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf

Download (286kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (343kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_BAB III.pdf
Restricted to Registered users only

Download (333kB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (174kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (175kB) | Request a copy
[img] Text (LAMPIRAN)
9_LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (674kB) | Request a copy

Abstract

Agrowisata memiliki peran penting dalam mendorong perekonomian lokal melalui pemanfaatan potensi alam dan pertanian yang dikelola masyarakat. Desa Lebakmuncang di Ciwidey memiliki potensi agrowisata dari alam pegunungan dan pertanian dataran tinggi. Melalui model berbasis komunitas dengan pendekatan ekonomi masyarakat secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis proses pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui model agrowisata dan hasil pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui model agrowisata di Desa Lebakmuncang. Landasan pemikiran mengacu pada teori Perkins dan Zimmerman (1995) yang memandang pemberdayaan sebagai proses berkelanjutan berbasis komunitas untuk meningkatkan kontrol dan akses terhadap sumber daya. Teori ini membedakan proses pemberdayaan (empowering processes) dan hasil pemberdayaan (empowered outcomes). Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Community Based Research dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan melalui Observasi Lapangan (Participation Observation), Wawancara (In Depth Interview), dan Dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan agrowisata di Desa Lebakmuncang mampu meningkatkan pendapatan masyarakat sekaligus memperkuat kesejahteraan ekonomi keluarga. Selain itu, terdapat peningkatan keterampilan dan kapasitas warga dalam mengelola homestay, pemanduan wisata, serta kegiatan pendukung lainnya yang menumbuhkan kemandirian ekonomi. Agrowisata juga menciptakan peluang kerja baru, mendorong diversifikasi sumber penghasilan, serta memperluas akses masyarakat terhadap sumber daya dan jejaring kemitraan. Temuan ini menunjukkan bahwa keterlibatan aktor Pentahelix melalui pendekatan berbasis komunitas menjadi faktor penting dalam membangun kohesi sosial sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat, Agrowisata, Pentahelix, Community Based Research
Subjects: Education, Research
Communities > Villages
Econmics > Economists
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam
Depositing User: Sarrah Azkiah Ghassani
Date Deposited: 10 Sep 2025 08:22
Last Modified: 10 Sep 2025 08:22
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/119140

Actions (login required)

View Item View Item