Rahmadi, Rayhan Nashir (2025) Dialog antarumat beragama dan implikasinya terhadap interaksi sosial : Studi pada kampung moderasi beragama di Kecamatan Bandung Wetan. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (23kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (23kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf Download (47kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (60kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (162kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (148kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (113kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (334kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (28kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (102kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (483kB) | Request a copy |
Abstract
Kehidupan masyarakat Indonesia yang pluralistik sering kali menghadapi tantangan dalam menjaga harmoni antarumat beragama. Di tengah keberagaman tersebut, tidak jarang muncul konflik yang dipicu oleh perbedaan keyakinan, pemahaman agama, maupun persoalan struktural lainnya. Kecamatan Bandung Wetan sebagai wilayah urban dengan tingkat keberagaman agama yang tinggi juga tidak lepas dari potensi konflik laten. Hal inilah yang menjadi latar belakang munculnya inisiatif Kampung Moderasi Beragama sebagai salah satu upaya strategis dalam membangun ruang dialog dan menciptakan interaksi sosial yang harmonis lintas agama. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pernah terjadi konflik antarumat beragama yang terjadi di Kecamatan Bandung Wetan, menjelaskan bentuk dialog yang berlangsung di Kampung Moderasi Beragama, serta menganalisis implikasinya terhadap interaksi sosial masyarakat. Dalam menjelaskan fenomena tersebut, penelitian ini menggunakan teori konstruksi sosial yang dikemukakan oleh Peter L. Berger dan Thomas Luckmann pada tahun 1966. Teori ini memandang bahwa realitas sosial seperti toleransi dan moderasi tidak terbentuk secara alamiah, melainkan dikonstruksi melalui proses sosial: eksternalisasi, objektivasi, dan internalisasi. Pendekatan ini menjadi landasan analisis dalam melihat bagaimana nilai-nilai moderasi beragama terbentuk dan beroperasi dalam praktik sosial masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari tokoh agama, aparatur pemerintah, serta warga Kampung Moderasi Beragama yang terlibat langsung dalam kegiatan lintas agama. Data dianalisis melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan, serta Peneliti memilih Kecamatan Bandung Wetan dikarenakan ada empat agama yang tinggal di sana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konflik antarumat beragama yang terjadi di Kecamatan Bandung Wetan bersifat simbolik dan laten, namun dapat diredam melalui pendekatan dialogis yang dijalankan dalam program Kampung Moderasi Beragama. Bentuk dialog yang berkembang meliputi dialog kehidupan (berinteraksi dengan tetangga lintas agama), dialog kebangsaan, dialog karya (mengadakan bakti sosial), dan dialog pengalaman spiritual. Implikasi dari program ini sangat positif terhadap interaksi sosial, ditandai dengan meningkatnya toleransi, keterbukaan, serta penguatan kohesi sosial lintas agama. Program Kampung Moderasi Beragama terbukti menjadi ruang sosial yang efektif dalam mengonstruksi realitas kehidupan beragama yang damai dan harmonis.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Dialog; Interaksi; Moderasi. |
Subjects: | Religious Mythology > Attitudes of Religions Toward Social Issues Social Theology and Interreligious Relations and Attitudes Social Interaction, Interpersonal Relations Public Policy Issues in Education > Public Policy Education in Specific Localities |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | Rayhan Nashir Rahmadi |
Date Deposited: | 12 Sep 2025 02:04 |
Last Modified: | 12 Sep 2025 02:04 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/119382 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |