Isnandar, Arasyid (2025) Penafsiran Mohammad Emon Hasim terhadap kelompok ayat tentang qabilah dan ummah dalam tafsir ayat suci lenyepaneun. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (175kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (215kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf Download (267kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (244kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (631kB) | Preview |
|
![]() |
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (553kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (753kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) | Request a copy |
|
![]() |
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (357kB) | Request a copy |
Abstract
Qabilah didefinisikan sebagai kumpulan suku atau sebagian suku dalam kosa kata atau kamus lisan bahasa Arab. Jadi, qabilah merupakan suku itu sendiri, dan suatu kelompok yang ada. Qabilah , menurut Tafsir Al-Maraghi, bahkan lebih kecil dari Sya'b (Komunitas). Istilah "qabilah" mengacu pada sekelompok orang yang memiliki nenek moyang yang sama, dan juga menyiratkan "suku," sebagaimana dijelaskan oleh leluhur. Hanya ada satu keturunan yang mengikat suku tersebut dengan leluhur yang sama. Bentuk jamak dari qabailah berasal dari kata syu'ub (bangsa), khususnya suku. Suku dan bangsa merupakan bagian dari masyarakat. Sedangkan Ummah bentuk jamaknya adalah umam. Asal, tempat kembali, golongan, agama, sikap, waktu, dan tujuan adalah makna utama dari huruf hamzah dan mim, yang merupakan akar dari istilah ini. Penelitian ini bertujuan mengetahui inventarisasi ayat Al-Qur’an tentang qabilah dan Ummah dan mengetahui penafsiran Mohammad Emon Hasyim terhadap kelompok ayat tentang qabilah dan Ummah dalam tafsir Ayat Suci Lenyepaneun. Penulis menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan metode studi pustaka (library research), metode analisis deskriptif dengan pendekatan tahlili, karena penulis mengkaji konsep dalam Al-Qur’an yang berkaitan dengan tema qabilah dan Ummah secara menyeluruh dalam satu kesatuan tema. Berdasarkan hasil penelitian terhadap penafsiran Mohammad Emon Hasim dalam Tafsir Ayat Suci Lenyepaneun, dapat disimpulkan bahwa penafsiran terhadap kelompok ayat yang memuat istilah qabilah dan Ummah merefleksikan suatu upaya untuk menghadirkan makna Al-Qur’an secara kontekstual dalam budaya lokal Sunda. Hasim tidak hanya menafsirkan teks secara literal, tetapi juga memberi muatan kultural yang relevan dengan nilai-nilai sosial masyarakat Sunda.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Mohammad Emon Hasim;Ummah; Tafsir Ayat Suci Lenyepaneun, Qabilah |
Subjects: | Al-Qur'an (Al Qur'an, Alquran, Quran) dan Ilmu yang Berkaitan > Tafsir Al-Qur'an |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Program Studi Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir |
Depositing User: | Arasyid Isnandar Amin |
Date Deposited: | 16 Sep 2025 07:26 |
Last Modified: | 16 Sep 2025 07:26 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/120227 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |