Pola Relasi Sosial pada masyarakat Beda Agama: Penelitian di Dusun Susuru Desa Kertajaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis

Helmy, Nizar (2025) Pola Relasi Sosial pada masyarakat Beda Agama: Penelitian di Dusun Susuru Desa Kertajaya Kecamatan Panawangan Kabupaten Ciamis. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati.

[img]
Preview
Text
1_cover.pdf

Download (177kB) | Preview
[img]
Preview
Text
2_abstrak.pdf

Download (130kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3_skbebasplagiarism.pdf

Download (165kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4_daftarisi.pdf

Download (144kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5_bab1.pdf

Download (270kB) | Preview
[img] Text
6_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (309kB) | Request a copy
[img] Text
7_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (300kB) | Request a copy
[img] Text
8_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (559kB) | Request a copy
[img] Text
9_bab5.pdf
Restricted to Registered users only

Download (178kB) | Request a copy
[img] Text
10_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (199kB) | Request a copy
[img] Text
11_lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia dikenal sebagai negara dengan keberagaman etnis, budaya, dan agama yang tinggi. Namun, keberagaman tersebut sering kali menimbulkan tantangan dalam membangun kehidupan sosial yang harmonis. Kasus-kasus intoleransi yang terjadi di berbagai daerah menunjukkan bahwa relasi antarumat beragama belum sepenuhnya terkelola dengan baik. Dalam konteks ini, Dusun Susuru di Desa Kertajaya, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis, menjadi contoh unik dari masyarakat multireligius yang mampu hidup rukun dan harmonis tanpa konflik. Kehidupan sosial di dusun ini menunjukkan pola relasi sosial yang kuat, dengan toleransi dan kerja sama antar pemeluk Islam, Katolik, Protestan, dan Penghayat Kepercayaan sebagai fondasi utamanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami peran para tokoh agama serta dukungan masyarakat dalam menciptakan relasi harmonis di tengah keberagaman agama. Selain itu, penelitian ini juga mengkaji pola relasi sosial yang terbentuk dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Dusun Susuru. Kerangka berpikir dalam penelitian ini didasarkan pada teori interaksionisme simbolik George Herbert Mead. Teori ini menekankan pentingnya simbol dan makna dalam proses interaksi sosial. Tokoh agama dan masyarakat berperan sebagai aktor sosial yang membangun makna-makna toleransi dan kerukunan melalui praktik sosial yang berlangsung secara alami dan berulang. Dengan pemahaman terhadap simbol dan makna tersebut, masyarakat mampu menciptakan pola relasi sosial yang harmonis dan berkelanjutan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode fenomenologi. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang diperoleh dianalisis melalui tahap reduksi, penyajian, dan verifikasi untuk memperoleh pemahaman yang mendalam mengenai realitas sosial yang ada di masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa relasi sosial masyarakat Dusun Susuru dibentuk melalui interaksi yang dilandasi oleh saling menghargai, kerja sama, dan kepercayaan antarwarga. Tokoh agama berperan sebagai penjaga nilai dan simbol toleransi, sementara masyarakat mendukung terciptanya relasi harmonis melalui partisipasi aktif dalam kegiatan sosial dan keagamaan lintas agama. Pola relasi sosial yang terbentuk bersifat integratif, dengan nilai-nilai lokal seperti gotong royong dan silih asah, silih asih, silih asuh menjadi landasan kuat dalam membangun kehidupan multireligius yang damai. Temuan ini menunjukkan bahwa harmoni dalam keberagaman bukanlah utopia, melainkan dapat diwujudkan melalui interaksi sosial yang sadar makna dan simbol.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Beda Agama; Interaksionisme Simbolikp; Masyarakat; Relasi Sosial; Susuru.
Subjects: Religious Mythology > Attitudes of Religions Toward Social Issues
Social Interaction, Interpersonal Relations
Social Interaction, Interpersonal Relations > Social Interactions within Groups
Social Process > Social Norms
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi
Depositing User: Nizar Helmy
Date Deposited: 10 Nov 2025 02:58
Last Modified: 10 Nov 2025 02:58
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/124727

Actions (login required)

View Item View Item