Perkembangan pesantren persatuan Islam 19 bentar di Kabupaten Garut pada tahun 1979-1991 masa Djamaluddin

Fauziah, Fitri Annisa (2018) Perkembangan pesantren persatuan Islam 19 bentar di Kabupaten Garut pada tahun 1979-1991 masa Djamaluddin. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1_cover.pdf

Download (31kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
3_daftarisi.pdf

Download (225kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
4_bab1.pdf

Download (397kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
5_bab2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (693kB) | Request a copy
[img] Text (BAB III)
6_bab3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text (BAB IV)
7_bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (112kB) | Request a copy
[img] Text (DAFTAR ISI)
8_daftarpustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (255kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pemikiran bahwa Pesantren Persatuan Islam memiliki ciri khas tersendiri dari pesantren lainnya. Meskipun termasuk pesantren modren namun pesantren ini tidak menghilangkan unsur pesantren yang sejak dulu sudah ada. Pesantren Persatuan Islam 19 Bentar ini pada awalnya hanya ada tingkat tajhiziyyah dan tsanwiyyah sedangkan tingkat mu’allimin belum ada begitu juga dengan bangunan pondok, maka ketika Ustadz Djamaluddin memimpin tingkat mu’allimin di buka dan pondok pun mulai dibangun. Bisa dikatakan ketika Ustadz Djamaluddin memimpin perkembangan dari segi kondisi fisik, santri maupun lembaga pendidikan mengalami perubahan. Berdasarkan latarbelakang diatas maka dapat dikemukakan rumusan masalah sebagai berikut: yang pertama yaitu Profil Pesantren, yang kedua yaitu Perkembangan Pesantren. Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut: yang pertama yaitu untuk mengetahui Profil Pesantren dan yang kedua mengetahui Perkembangan Pesantren dari tahun 1979-1991. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah yang melalui tahapan Heuristik (Pengumpulan data), Kritik (Kritik Intren dan Ekstren), Interpretasi (Penafsiran hasil pengumpulan data) dan Historiografi(Penulisan Sejarah) Hasil penelitian ini menunjukan bahwa Pesantren Persatuan Islam 19 Bentar didirikan tahun 1963 seiring dengan didirikannya Persatuan Islam di Garut dan merupakan Pesantren Persatuan Islam pertama di daerah Garut. Pesantren Persatuan Islam 19 Bentar di gagas oleh beberapa tokoh yaitu Ustadz Komaruddin, Ustadz Zaenuddin, Usatdz Sjihabuddin, dan Ustadz Djamaluddin. Awal kegiatan pesantren ini dilakukan di masjid karena pada saat itu jumlah anak-anak yang mengaji masih sedikit. Seiring dengan berjalannya waktu jumlah peminat pengajian ini meningkat sehingga pada tahun 1967 pesantren membangun 3 lokal kelas yaitu kelas, kantor, dan rumah asatdiz. Pembukaan pesantren tersebut mendapat respon baik dari Pimpinan Pusat sehingga diberikan nomor regitrasi 19 yang menandakan tua dan mudanya Pesantren Persatuan Islam. Seiring berjalannya waktu pesantren pun mengalami perkembangan pada tahun 1980 kondsi fisik seperti pondok baru dibangun dan masjid mengalami renovasi, sedangkan untuk sumber daya manusia sendiri terjadi peningkatan di tahun 1979-1991. Selain kondsi fisik dan sumber daya manusia perekmbangan dari segi tingkatan pun mulai di buka yaitu pada tahun 1980 dibuka tingkat mu’allimin yang sebelumnya hanya ada di Tasik, Cianjur, dan Bandung.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Islam > Islamic Religious Education
History, Events
Divisions: Fakultas Adab dan Humaniora > Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam
Depositing User: Fitri Annisa Fauziah
Date Deposited: 14 Sep 2018 08:19
Last Modified: 14 Sep 2018 08:19
URI: https://etheses.uinsgd.ac.id/id/eprint/12530

Actions (login required)

View Item View Item