Etika kepemilikan harta dalam Al-Qur'an: kajian terhadap penafsiran ayat-ayat etika kepemilikan harta perspektif Wahbah az-Zuhaili dalam kitab tafsir al-Munir

Hidayat, Mochammad Lutfi (2025) Etika kepemilikan harta dalam Al-Qur'an: kajian terhadap penafsiran ayat-ayat etika kepemilikan harta perspektif Wahbah az-Zuhaili dalam kitab tafsir al-Munir. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_Cover.pdf Download (179kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_Abstrak.pdf Download (246kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISM) 3_SK Bebas Plagiarism.pdf Download (266kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_Daftar Isi.pdf Download (213kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_BAB I.pdf Download (332kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (328kB)
	Text (BAB III) 7_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (259kB)
	Text (BAB IV) 8_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (663kB)
	Text (BAB V) 9_BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (238kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_Daftar Pustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (210kB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kenyataan bahwa kepemilikan harta sering kali menjadi pangkal ketimpangan sosial dan persoalan moral dalam kehidupan masyarakat. Dalam konteks Islam, Al-Qur’an telah memberikan pedoman yang jelas mengenai etika kepemilikan harta, namun masih diperlukan kajian yang lebih mendalam untuk menggali bagaimana para mufasir menafsirkan ayat-ayat tersebut. Permasalahan utama dalam penelitian ini adalah bagaimana Wahbah Az-Zuhaili menafsirkan ayat-ayat Al-Qur’an tentang kepemilikan harta dan nilai-nilai etika apa saja yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini akan menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi tokoh karena fokus utamanya adalah menelaah penafsiran Wahbah az-Zuhaili terhadap ayat-ayat tentang etika kepemilikan harta dalam karya tafsirnya. Data dikumpulkan melalui studi pustaka dan dianalisis menggunakan metode interpretatif untuk mencari makna yang termuat dalam ayat-ayat tentang etika kepemilikan harta. Tujuannya adalah untuk menghasilkan pemahaman yang komprehensif mengenai objek penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui secara mendalam konsep etika kepemilikan harta dalam Al-Qur’an menurut penafsiran Wahbah Az-Zuhaili dalam kitab Tafsir al-Munir, serta untuk menggali prinsip-prinsip etis yang dapat dijadikan landasan dalam pengelolaan harta secara Islami. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan (library research), dan bersifat deskriptif-analitis. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis isi (content analysis), dengan menelaah ayat-ayat yang berkaitan dengan kepemilikan harta dan menelusuri penafsiran Wahbah Az-Zuhaili terhadap ayat-ayat tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Wahbah Az-Zuhaili memandang kepemilikan harta sebagai amanah dari Allah SWT yang tidak boleh disalahgunakan. Kepemilikan tidak bersifat mutlak, melainkan mengandung tanggung jawab moral dan sosial. Az-Zuhaili menafsirkan ayat-ayat tentang zakat, infak, larangan riba, serta larangan israf dan bukhl sebagai bagian dari etika kepemilikan yang menekankan keadilan, keseimbangan, dan kemaslahatan bersama. Pandangan beliau mencerminkan integrasi antara nilai-nilai spiritual dan sosial dalam pengelolaan harta. Etika kepemilikan harta menurutnya harus dijalankan secara proporsional agar tidak menimbulkan ketimpangan ekonomi dan menjaga keharmonisan sosial. Dengan demikian, tafsir Az-Zuhaili memberi kontribusi penting dalam membangun paradigma kepemilikan harta yang islami, berkeadilan, dan berorientasi pada keberkahan.

Actions (login required)

View Item