Layanan konseling kelompok melalui program Bina Insan Tangguh untuk meningkatkan kedisiplinan siswa

Badrudin, Farida Aulia (2025) Layanan konseling kelompok melalui program Bina Insan Tangguh untuk meningkatkan kedisiplinan siswa. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

[img]
Preview
Text (COVER)
1 Cover.pdf

Download (169kB) | Preview
[img]
Preview
Text (ABSTRAK)
2 Abstrak.pdf

Download (151kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BEBAS PLAGIARISM)
3 Bebas Plagiarism.pdf

Download (60kB) | Preview
[img]
Preview
Text (DAFTAR ISI)
4. Daftar Isi.pdf

Download (161kB) | Preview
[img]
Preview
Text (BAB I)
5 Bab 1.pdf

Download (318kB) | Preview
[img] Text (BAB II)
6 Bab 2.pdf
Restricted to Registered users only

Download (356kB)
[img] Text (BAB III)
7 Bab 3.pdf
Restricted to Registered users only

Download (355kB)
[img] Text (BAB IV)
8 Bab 4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (197kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
9 Daftar pustaka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (204kB)
[img] Text (LAMPIRAN)
10 Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (880kB)

Abstract

Penelitian ini dilakukan karena adanya indikasi perilaku kedisiplinan siswa yang menyimpang, seperti membolos dan melanggar tata tertib yang menjadi perhatian di lingkungan sekolah dan masyarakat. Ketidakdisiplinan siswa akan berdampak negatif seprti tertinggal dalam pembelajaran, nilai akademik yang rendah, serta dapat menganggu proses pembelajaran siswa lain. Melalui program Bina Insan Tangguh siswa yang melanggar taat tertib sekolah akan diberikan binaan dan layanan konseling kelompok sesuai dengan kategori pelanggaran yang dilakukan. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengidentifikasi kondisi kedisiplinan siswa, proses layanan konseling kelompok melalui program bina insan tangguh, serta hasil layanan konseling kelompok dalam mengatasi kedisiplinan siswa di SMAN 2 subang. Landasan teoritis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori cognitive behavior therapy yang digagas oleh Aaron T. Beck yang berfokus pada peralihan pola pikir, perasaan serta fungsi otak dalam berfikir, dan sebagai strategi penanganan perilaku siswa yang tidak disiplin. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif melalui pendekatan deskriptif. Karena dalam penelitian ini mencoba menjelaskan keadaan dan situasi tempat penelitian, sehingga apa yang didapatkan melalui pengumpulan ini akan dipaparkan secara apa adanya sesuai apa yang terjadi di lokasi penelitian. Dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi kedisiplinan siswa di SMAN 2 Subang, ditandai dengan rendahnya kesadaran siswa terhadap karakter diisplin, kurangnya pengelolaan waktu, emosi, serta penggunaan kalimat-kalimat candaan yang berlebihan. Proses konseling kelompok yang dilakukan guru BK berlangsung dengan optimal melalui tiga tahapan, yaitu tahap awal (prakonseling, permulaan) tahap pertengahan (peralihan, kegiatan), dan tahap pengakhiran (akhir, pascakonseling). Keberhasilan layanan konseling kelompok ini ditandai dengan adanya perubahan perilaku siswa, seperti meningkatnya kesadaran mengenai kediisplinan, kemampuan pengelolaan waktu yang lebih baik, pengurangan dalam penggunaan kalimat-kalimat candaan yang berlebihan, serta dapat memenuhi tanggung jawabnya sebagai peserta didik.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords: Konseling Kelompok; Program Bina Insan Tangguh; Kedisiplinan; Cognitive Behaviour Therapy
Subjects: Educational Institutions, Schools and Their Activities
Divisions: Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Program Studi Bimbingan Konseling Islam
Depositing User: Farida Aulia Badrudin
Date Deposited: 26 Nov 2025 02:15
Last Modified: 26 Nov 2025 02:15
URI: https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/125961

Actions (login required)

View Item View Item