Hubungan antara intensitas keterlibatan ayah dalam pendidikan keluarga dengan perkembangan sosial-emosional anak usia dini: Penelitian di kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung

Yusup, Riffa Ghaida (2025) Hubungan antara intensitas keterlibatan ayah dalam pendidikan keluarga dengan perkembangan sosial-emosional anak usia dini: Penelitian di kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (181kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (231kB) | Preview
Preview	Text (SK BEBAS PLAGIARISME) 3_skbebasplagiarism.pdf Download (605kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi.pdf Download (213kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 5_bab1.pdf Download (434kB) | Preview
	Text (BAB II) 6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (482kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (371kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (468kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (227kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Peran keluarga, khususnya ayah, sangat penting dalam perkembangan anak usia dini. Namun, keterlibatan ayah seringkali masih dianggap sekunder dibanding ibu. Padahal, hasil studi pendahuluan ditemukan fenomen awal yaitu, intensitas keterlibatan ayah berpengaruh besar terhadap perkembangan sosial emosional anak usia dini. Fenomena di RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi memperlihatkan variasi perkembangan sosial emosional anak yang diduga berkaitan dengan intensitas keterlibatan ayah, sehingga perlu diteliti lebih lanjut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) bagaimana intensitas keterlibatan ayah dalam pendidikan keluarga di Kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, (2) bagaimana perkembangan sosial emosional anak usia dini di Kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung, dan (3) bagaimana hubungan antara intensitas keterlibatan ayah dalam pendidikan keluarga dengan perkembangan sosial emosional anak usia dini di Kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Landasan teori penelitian ini mengacu pada konsep keterlibatan ayah Lamb (1985) yang meliputi interaksi, kehadiran, dan tanggung jawab, serta diperkuat oleh teori kelekatan dan perkembangan sosial emosional. Dengan demikian, teori kelekatan dan teori perkembangan sosial emosional menjadi kerangka berpikir yang mendasari penelitian ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasi. Subjek penelitian terdiri dari 35 anak usia dini 5-6 tahun di Kelompok B RA Darul Fikri Kecamatan Cileunyi Kabupaten Bandung. Data dikumpulkan melalui instrumen berupa wawancara untuk mengukur intensitas keterlibatan ayah dan lembar observasi untuk menilai perkembangan sosial emosional anak. Analisis data dilakukan menggunakan uji normalitas, uji linearitas, uji korelasi Pearson, uji t, dan koefisien determinasi dengan bantuan program SPSS versi 26. Hasil penelitian menunjukkan bahwa intensitas keterlibatan ayah dalam pendidikan keluarga berada pada kategori baik dengan nilai rata-rata 71, sedangkan perkembangan sosial emosional anak juga berada pada kategori cukup dengan nilai rata-rata 69. Hasil uji korelasi Pearson diperoleh nilai sebesar 0,692 dengan signifikansi 0,000 < 0,05 yang menunjukkan adanya hubungan positif signifikan dengan kategori kuat. Uji t menghasilkan thitung 5,507 > ttabel 2,304, sehingga Ha diterima. Koefisien determinasi menunjukkan bahwa intensitas keterlibatan ayah berkontribusi sebesar 47,9% terhadap perkembangan sosial emosional anak, sedangkan sisanya 52,1% dipengaruhi faktor lain di luar penelitian ini.

Actions (login required)

View Item