Mustofa, Syfa (2025) Pembelajaran PAI berdiferensiasi untuk pembiasaan akhlakul karimah: Studi kasus di kelas XI SMA Plus Ulumul Quran Al Mustofa. Masters thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
|
Text (COVER)
1_cover.pdf Download (130kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_abstrak.pdf Download (169kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
5_bab1.pdf Download (434kB) | Preview |
|
|
Text (SK BEBAS PLAGIARISM)
3_skbebasplagiarism.pdf Download (238kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
4_daftarisi.pdf Download (76kB) | Preview |
|
|
Text (BAB II)
6_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (558kB) |
||
|
Text (BAB III)
7_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (187kB) |
||
|
Text (BAB IV)
8_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (955kB) |
||
|
Text (BAB V)
9_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (115kB) |
||
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
10_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (193kB) |
||
|
Text (LAMPIRAN)
11_lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan pembelajaran PAI khususnya pada materi Akhlak “berani hidup jujur” yang masih bersifat seragam, sehingga belum mampu mengakomodasi perbedaan gaya belajar, minat, dan tingkat kesiapan peserta didik. Hal tersebut berdampak pada rendahnya keterlibatan siswa, kurangnya antusiasme, serta belum optimalnya pembiasaan akhlakul karimah. Pendekatan pembelajaran berdiferensiasi dipandang sebagai strategi yang mampu menyesuaikan proses pembelajaran dengan kebutuhan individual peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan tujuan dan langkah-langkah pembelajaran PAI berdiferensiasi, (2) menganalisis implementasi pembelajaran PAI berdiferensiasi untuk pembiasaan akhlakul karimah, (3) menjelaskan hasil pembelajaran PAI berdiferensiasi terhadap terbentuknya pembiasaan akhlakul karimah, dan (4) mengidentifikasi faktor pendukung dan penghambat pembelajaran berdiferensiasi pada peserta didik kelas XI SMA Plus Ulumul Quran Al Mustofa. Secara teoretis, penelitian ini merujuk pada konsep pembelajaran berdiferensiasi menurut Tomlinson yang menekankan penyesuaian konten, proses, produk, dan lingkungan belajar sesuai kebutuhan peserta didik, serta teori akhlak dan pembiasaan dalam pendidikan Islam yang menekankan pentingnya internalisasi nilai melalui keteladanan, pengulangan, dan pengalaman langsung. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi, kemudian dianalisis secara deskriptif melalui proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Validitas data diperkuat melalui teknik triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran PAI tidak hanya berorientasi pada pemahaman kognitif, tetapi juga pada aspek afektif dan psikomotorik melalui kegiatan pembiasaan. Guru memulai pembelajaran dengan asesmen diagnostik untuk memetakan gaya belajar visual, auditori, dan kinestetik. (2) Pelaksanaan pembelajaran PAI berdiferensiasi tampak melalui variasi konten, proses, produk, dan lingkungan belajar, serta pemberian tugas yang disesuaikan dengan minat dan gaya belajar siswa seperti pembuatan poster, komik, pidato, dan drama pendek. (3) Pembelajaran berdiferensiasi berdampak positif terhadap pembiasaan akhlakul karimah, terlihat dari meningkatnya kejujuran, kedisiplinan, tanggung jawab, dan keberanian siswa dalam bersikap sesuai nilai-nilai akhlak. (4) Faktor pendukung meliputi dukungan sekolah, ketersediaan fasilitas, dan kreativitas guru; sedangkan faktor penghambat mencakup suasana kelas yang kurang kondusif dan kendala waktu. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, direkomendasikan bagi guru PAI untuk terus meningkatkan kreativitas dalam menerapkan model pembelajaran berdiferensiasi seperti kolaborasi lintas mata pelajaran. Bagi pihak sekolah diharapkan memberikan dukungan penuh berupa penyediaan fasilitas yang memadai. Bagi siswa diharapkan memanfaatkan kebebasan dalam diferensiasi dengan penuh tanggung jawab, kreativitas, keaktifan, serta sikap positif, sehingga pembelajaran akhlak tidak hanya dipahami secara teoritis, tetapi benar-benar diamalkan dalam kehidupan sehari-hari. Dan bagi peneliti berikutnya dapat mengkaji integrasi diferensiasi dengan model pembelajaran lain untuk membandingkan tingkat efektivitasnya.
| Item Type: | Thesis (Masters) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | pembelajaran akhlak; berdiferensiasi; pembiasaan; akhlakul karimah |
| Subjects: | Christianity > Education, Research |
| Divisions: | Pascasarjana Program Magister > Program Studi Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Mustofa Syfa |
| Date Deposited: | 02 Dec 2025 08:01 |
| Last Modified: | 02 Dec 2025 08:01 |
| URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/126180 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |



