Pengaruh dosis berbagai jenis pupuk kandang dan pupuk hayati terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.)

Muthmainnah, Najwa Savira (2025) Pengaruh dosis berbagai jenis pupuk kandang dan pupuk hayati terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Sarjana thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

	Text (COVER) 1_cover (11).pdf Download (125kB)
	Text (ABSTRAK) 2_abstrak (26).pdf Download (258kB)
Preview	Text Surat pernyataan karya sendiri najwa.pdf Download (63kB) | Preview
	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi (12).pdf Download (276kB)
	Text (DAFTAR ISI) 4_daftarisi (12).pdf Download (276kB)
	Text (BAB I) 5_bab1 (11).pdf Download (280kB)
	Text (BAB II) 6_bab2 (10).pdf Restricted to Registered users only Download (293kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 7_bab3 (8).pdf Restricted to Registered users only Download (361kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 8_bab4 (16).pdf Restricted to Registered users only Download (406kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 9_bab5 (6).pdf Restricted to Registered users only Download (262kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 10_daftarpustaka (3).pdf Restricted to Registered users only Download (254kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) 11_lampiran (4).pdf Restricted to Repository staff only Download (895kB) | Request a copy

Abstract

Produktivitas tanaman mentimun menurun akibat rendahnya kandungan hara dan degradasi lahan karena penggunaan pupuk anorganik tanpa diimbangi dengan pemberian pupuk organik. Aplikasi pupuk organik seperti pupuk kandang dapat merestorasi tanah yang mengalami degradasi, dan pupuk hayati yang mengandung mikroorganisme mampu meningkatkan ketersediaan unsur hara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui interaksi antara jenis pupuk kandang dan pupuk hayati terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.) dan mengetahui dosis kombinasi jenis pupuk kandang dan pupuk hayati yang terbaik pengaruhnya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun (Cucumis sativus L.). Penelitian ini dilaksanakan di Kampus II UIN Sunan Gunung Djati Bandung dari bulan Maret hingga November 2025. Metode yang digunakan adalah metode eksperimental berupa Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial. Faktor pertama adalah pengaplikasian pupuk kandang (P) terdiri dari 4 taraf perlakuan, yaitu (p0 = tanpa perlakuan pupuk kandang, p1 = 20 t ha⁻¹ pupuk kandang ayam, p2 = 20 t ha⁻¹ pupuk kandang sapi, dan p3 = 20 t ha⁻¹ pupuk kandang kambing) dan faktor kedua adalah pupuk hayati (H) terdiri dari 4 taraf perlakuan, yaitu (h0 = tanpa perlakuan pupuk hayati, h1 = 20 kg ha⁻¹ pupuk hayati merek A, h2 = 20 kg ha⁻¹ pupuk hayati merek B, dan h3 = 20 kg ha⁻¹ pupuk hayati merek C) diperoleh 16 kombinasi perlakuan, 3 ulangan dengan 2 unit sehingga terdapat 96 taraf percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kombinasi antara dosis pupuk kandang ayam (P) dan pupuk hayati (H) memberikan pengaruh mandiri terhadap parameter panjang batang dan berinteraksi dengan baik pada parameter indeks panen. Dosis kombinasi (p1h1 = 20 t ha⁻¹ pupuk kandang ayam + 20 kg ha⁻¹ pupuk hayati merek A) merupakan dosis terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan dan hasil tanaman mentimun.

Actions (login required)

View Item