Proses Imitasi Perilaku Transgender : Studi pada Komunitas K-Pop MOW Crew Kota Bandung

Kurniawan, Sandi (2018) Proses Imitasi Perilaku Transgender : Studi pada Komunitas K-Pop MOW Crew Kota Bandung. Diploma thesis, UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

Preview	Text (COVER) 1_cover.pdf Download (53kB) | Preview
Preview	Text (ABSTRAK) 2_abstrak.pdf Download (223kB) | Preview
Preview	Text (DAFTAR ISI) 3_daftarisi.pdf Download (110kB) | Preview
Preview	Text (BAB I) 4_bab1.pdf Download (333kB) | Preview
	Text (BAB II) 5_bab2.pdf Restricted to Registered users only Download (455kB) | Request a copy
	Text (BAB III) 6_bab3.pdf Restricted to Registered users only Download (219kB) | Request a copy
	Text (BAB IV) 7_bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (525kB) | Request a copy
	Text (BAB V) 8_bab5.pdf Restricted to Registered users only Download (107kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9_daftarpustaka.pdf Restricted to Registered users only Download (180kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini mengkaji proses imitasi perilaku transgender pada komunitas K-Pop MOW Crew terhadap idola K-Pop. Munculnya salah satu bentuk Korean Wave yaitu K-Pop yang digambarkan dengan idola yang tampak sempurna oleh fansnya, membuat terjadinya peniruan yang dilakukan oleh komunitas ini. Peniruan yang dilakukan merupakan peniruan perilaku lawan jenis. Penelitian ini bertujuan, pertama untuk mengetahui proses imitasi perilaku transgender pada komunitas K-Pop MOW Crew terhadap idola K-Pop. Kedua, untuk mengetahui faktor-faktor terjadinya imitasi pada anggota transgender komunitas MOW Crew. Ketiga, untuk megetahui bentuk-bentuk imitasi yang dilakukan oleh anggota transgender komunitas MOW Crew kota Bandung. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori imitasi dari Gabriel Tarde. Teori ini menjelaskan bahwa masyarakat itu tiada lain dari pengelompokan manusia dimana individu-individu yang satu mengimitasi yang lainnya dan sebaliknya. Bahkan masyarakat itu baru menjadi masyarakat sebenarnya apabila manusia mulai mengimitasi kegiatan manusia lainnya. Penulis juga menggunakan teori Albert Bandura yaitu teori belajar sosial untuk mendukung lebih jelas mengenai proses terjadinya sebuah imitasi dalam masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif, dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Penulis berusaha mendeskripsikan, menganalisis, dan mengungkapkan fenomena-fenomena yang terjadi di lapangan. Data penelitian ini bersumber dari data primer dengan cara wawancara dan observasi. Selain itu data dilengkapi oleh data sekunder berupa referensi buku, artikel, dan data dari internet yang berkaitan dengan penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses imitasi yang dilakukan oleh anggota transgender pada komunitas K-pop MOW Crew ini terjadi melalui empat tahapan, yaitu tahap pengamatan, tahap mengingat, tahap reproduksi perilaku dan tahap motivasi. Faktor-faktor pendorong terjadinya imitasi ini berasal dari faktor internal (perasaan dan perilaku), serta faktor eksternal (lingkungan, teman, media massa, dan komunitas). Bentuk-bentuk imitasi yang dilakukan meliputi gaya berbicara, gaya berpakaian, dan gaya menyatakan diri.

Actions (login required)

View Item