Kumkum, Ismi (2017) Resistensi masyarakat terhadap modernisasi padepokan pencak silat tanglipur. Diploma thesis, UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG.
|
Text (COVER)
1_COVER.pdf Download (101kB) | Preview |
|
|
Text (ABSTRAK)
2_ABSTRAK.pdf Download (175kB) | Preview |
|
|
Text (DAFTAR ISI)
3_DAFTAR ISI.pdf Download (116kB) | Preview |
|
|
Text (BAB I)
4_BAB I.pdf Download (424kB) | Preview |
|
Text (BAB II)
5_BAB II.pdf Restricted to Registered users only Download (356kB) | Request a copy |
||
Text (BAB III)
6_BAB III.pdf Restricted to Registered users only Download (266kB) | Request a copy |
||
Text (BAB IV)
7_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (686kB) | Request a copy |
||
Text (DAFTAR PUSTAKA)
8_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only Download (304kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini berangkat dari seni beladiri suatu perguruan yang telah berdiri sejak tahun 1909 dengan Abah Aleh sebagai pendirinya. Kemudian dilanjutkan oleh puteri beliau bernama Enny Rukmini Sekarningrat mulai dari tahun 1986 membuka diri sebagai suatu perguruan yang mengembangkan serta mempromosikan keilmuannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana sejarah Padepokan Pencak Silat Panglipur, perubahan apa saja yang terjadi di Padepokan Panglipur dan mengetahui penolakan serta tanggapan anggota padepokan panglipur dan masyarakat terhadap tatanan nilai budaya yang ada. Metode dalam penelitian ini adalah kualitatif dalam bentuk penelitian deskriptif, dalam hal ini peneliti akan memaparkan penjelasan dan mendiskripsikan sejarah berdirinya Padepokan Pencak Silat Panglipur dan resistensi atau sanggahan masyarakat terhadap modernisasi yang terjadi di Padepokan Pencak Silat Panglipur. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Analisis data menggunakan reduksi data, penyajian data, penyimpulan dan verifikasi serta kesimpulan akhir. Teori yang digunakan penelitian ini adalah Teorin Max Weber (Teori Modernisasi), yang mempersoalkan masalah manusia yang dibentuk oleh nilainilai budaya disekitarnya, khususnya nilai-nilai agama. Max Weber membahas gejala kemasyarakatan, misalnya tentang perkembangan bangsa-bangsa di dunia, tentang kepemimpinan, tentang birokrasi, dan sebagainya. Temuan penulis dilapangan bahwa resistensi masyarakat terhadap modernisasi Padepokan Pencak Silat Panglipur terjadi karena adanya perubahan tatanan nilai budaya pada saat senior padepokan bermain film dikancah internasional yang demikian menjadikan faktor utama penyebab adanya penolakan yang bersifat memaksa atau arogan. Temuan peneliti di lapangan adalah mengetahui sejarah atau asal-usul bagaimana padepokan itu didirikan dan perubahan-perubahan yang terjadi seperti berubahnya ketukan dalam film star wars serta menemukan bentuk-bentuk sanggahan atau tanggapan baik dari masyarakat maupun anggota panglipur itu sendiri seperti adanya demonstrasi atau musyawarah-mufakat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Customs of People > General Publications |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Program Studi Sosiologi |
Depositing User: | S.Sos Ismi kumkum |
Date Deposited: | 13 Sep 2018 07:33 |
Last Modified: | 13 Sep 2018 07:33 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/13614 |
Actions (login required)
View Item |