Syarif, Nurrohman (2016) Gagasan kedaulatan rakyat dalam wacana keislaman serta implementasinya dalam sejarah. In: Diskusi Dosen Fakultas Syariah dan Hukum, 23 April 2016, Bandung. (Unpublished)
Slideshow
Gagasan Kedaulatan Rakyat ed 21 April 16.pptx Download (119kB) |
Abstract
Kedaulatan rakyat adalah wacana yang masih diperdebatkan dan dipertentangkan dikalangan pemikir. Perdebatan itu memiliki implikasi terhadap bentuk negara/pemerintahan dalam Islam. Tulisan ini bermaksud melihat perkembangan gagasan teori kedaulatan rakyat ,unsur penting yang terdapat didalamnya , istilah atau wacana serupa yang terdapat dalam wacana keislaman serta implementasinya dalam sejarah. Meskipun istilah popular sovereignty /siyadah sya’biyyah tidak dikenal dalam wacana keislaman klasik, namun ide , substansi dan unsur-unsurnya terdapat dalam ajaran serta praktek keislamanan sejak masa Rasulullah. Ide keadulatan rakyat didasarkan atas semangat “kontrak” antara rakyat (tuan) dan penguasa (pelayan). Dalam sejarah , faktor politik dan budaya seperti budaya monarki , feodalisme, otoritarianisme, egosentrisme, tribalisme ikut memperlemah substansi kedaulatan rakyat yang telah dipraktekkan dan dicontohkan oleh Nabi. Dibanding dengan dengan konsep atau teori kedaulatan Tuhan (teokrasi) , konsep atau teori kedaulatan rakyat dalam sistem ketatanegaraan sebenarnya lebih sejalan dengan spirit ajaran Islam.
Item Type: | Conference or Workshop Item (Poster) |
---|---|
Subjects: | Islam |
Divisions: | Pascasarjana Program Doktor > Program Studi Hukum Islam |
Depositing User: | Dr. Nurrohman Syarif |
Date Deposited: | 30 Sep 2018 15:02 |
Last Modified: | 30 Sep 2018 15:04 |
URI: | https://digilib.uinsgd.ac.id/id/eprint/14632 |
Actions (login required)
View Item |